Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Bakal calon (bacalon) gubernur Kaltim, Mahyudin berharap Partai Gerindra mau mengusung dirinya maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Itu disampaikannya, setelah mengembalikan formulir pendaftaran di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kaltim Jalan Kadrie Oening, Samarinda, Rabu (22/5/2024).
“Harapannya bisa mendapatkan restu dari partai gerindra,” kata Mahyudin, usai memberikan sambutan setelah mengembalikan formulir pendaftaran.
Mantan bupati Kutai Timur itu mengaju optimis, bisa berlaga di Pilkada Serentak 2024. “Kalau melihat pengamat potensi (maju) kecil,” imbuhnya.
Hal itu diutarakan Mahyudin, lantaran melihat kiprah pesaingnya, Rudy Mas'ud, yang merupakan Ketua DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kaltim.
Diketahui, pada Pemilu 2024 lalu, Golkar punya 15 kursi di DPRD Kaltim. Sehingga Mahyudin menilai, partai berlogo pohon beringin tersebut, dapat mengusung satu pasangan calon sendiri.
Sementara Isran Noor, pada Pilgub 2018 lalu, merebut kemenangan lewat Partai Gerindra. Dia ingin, kompetitornya tidak memborong partai, demi menciptakan atmosfer perpolitikan yang demokratis jelang Pilkada Serentak.
"Kalau pak Isran juga sudah pernah didukung sama Gerindra, gantian lah, saya kenal dengan pak Prabowo sosok orang yang ikhlas dan ingin menciptakan perpolitikan yang demokratis, jadi sekarang yang sudah punya perahu jangan borong partai," ungkapnya berkelakar.
Sementara itu, disinggung mengenai sosok calon wakil gubernur yang akan mendampinginya, Mahyudin mengungkapkan, dirinya masih mempertimbangkan sosok tersebut.
"Saya tidak ingin menjadi seorang yang PHP (pemberi harapan palsu). Jadi sekali saya publish, itu tidak akan berubah, sementara ini masih dalam tahap penjaringan," tuturnya.
Di lokasi yang sama, Ketua Tim Penjaringan, Ekti imanuel mengatakan seluruh bacalon yang telah mengembalikan formulir pendaftaran, memiliki peluang yang sama. Termasuk Mahyudin.
"Berpotensi semua untuk naik,” sebut Ekti. (*)
