Penulis: Rafika
Presisi.co - Menjelang momen Idul Fitri, jutaan orang di seluruh Indonesia melakukan perjalanan mudik. Pada momen ini, perantau dari berbagai daerah berbondong-bondong kembali ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga tercinta.
Namun, perjalanan panjang ditambah lagi macet dan kondisi jalan yang tak selalu mulus bisa menjadi mimpi buruk bagi mereka yang mudah mabuk perjalanan. Gejala mabuk perjalanan seperti rasa mual, pusing, ingin muntah dapat mengganggu kenyamanan mudik dan membuat perjalanan terasa melelahkan.
Namun, jangan khawatir! Berikut Presisi.co rangkum hal-hal yang harus dihindari saat mudik menggunakan mobil atau kendaraan umum lainnya agar tidak mabuk perjalanan.
1. Hindari Tempat Duduk yang Banyak Bergoyang
Memilih tempat duduk di kendaraan sangat mempengaruhi mabuk perjalanan yang kita alami. Kamu bisa pilih tempat yang tidak terlalu banyak bergoyang saat kendaraan berjalan seperti di kursi bagian depan mobil, sambil melihat pemandangan luar agar gejala mabuk perjalanan dapat diminimalisir.
2. Jangan Bermain Ponsel atau Membaca Buku
Hindari mengecek handphone, membaca buku atau menggunakan perangkat elektronik yang mengharuskan fokus selama perjalanan. Hal ini dapat memicu rasa mual dan pusing yang cukup parah.
Alih-alih memainkan ponsel, kamu bisa mencoba menikmati pemandangan yang dilewati selama perjalanan. Melihat jauh ke depan dan mengamati pemandangan alam bisa membantu meredakan sensasi mual.
3. Hindari Makanan Berat
Memakan makanan yang berat sebelum perjalanan, seperti makanan yang mengandung kolesterol tinggi atau pedas berlebihan dapat memicu mabuk perjalanan. Pilih makanan yang ringan dan mudah dicerna.
Selain itu, makan secukupnya 1-2 jam sebelum perjalanan untuk menghindari perut kosong atau terlalu kenyang.
4. Hindari Minuman Beralkohol dan Kafein
Minuman beralkohol dan kafein dapat memperburuk gejala mabuk perjalananmu. Sebagai gantinya, kamu bisa meminum air putih.
Pastikan kamu meminum cukup air putih sebelum perjalanan dan tetap terhidrasi selama perjalanan. Dehidrasi dapat memperburuk gejala mabuk perjalanan.
5. Hindari Bau yang Kuat
Bau yang kuat, terutama bau makanan, dapat memicu mual. Lebih baik menyiapkan aromaterapi yang terbuat dari berbagai jenis minyak esensial, seperti lavender, eucalyptus, atau lemon. Cara ini dapat membantu meredakan rasa mual dan tidak nyaman akibat mabuk perjalanan.
Dengan menghindari hal-hal di atas, gejala mabuk perjalanan dapat diatasi dan kamu dapat menikmati perjalanan dengan nyaman. Semoga bermanfaat! (*)
Editor: Rafika
