Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, mengambil langkah normalisasi saluran pembuangan air untuk mengatasi permasalahan banjir yang kerap melanda di sejumlah titik, khususnya pada musim hujan, Rabu (25/10/2023).
Lurah Melayu, Aditiya Rahman mengatakan, banjir yang terjadi di wilayahnya rata-rata disebabkan oleh endapan lumpur dan tumbuhan liar yang terdapat di saluran air. Hal ini kemudian memicu tersumbatnya aliran air sehingga menyebabkan banjir di sejumlah titik, seperti di RT 24 dan 34.
Dalam prosesnya, pengerjaan normalisasi drainase ini melibatkan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kutai Kartanegara (Kukar) dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Melayu,
“Untuk normalisasi drainase ini, sudah dilaksanakan melalui masyarakat yang ditunjuk oleh LPM,” katanya.
Selain beberapa titik yang sudah disebutkan sebelumnya. Aditiya juga mengatakan masih ada beberapa titik yang menjadi langganan banjir di Kelurahan Melayu, seperti Jalan Danau Lipan dan Gang Wakaf Jalan Danau Aji.
Guna mengatasi titik banjir yang terbilang banyak ini, ia mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Disperkim Kukar dan Kecamatan Tenggarong, untuk membantu mengatasi permasalahan banjir yang seringkali menghambat aktivitas masyarakat.
“Kelurahan juga sudah menganggarkan,” tutupnya. (Adv)
Editor: Rafika
