Komitmen Memajukan Kukar, Bupati Ajak Perusahaan Optimalisasi Program CSR
Penulis: Redaksi Presisi
Jumat, 29 September 2023 | 220 views
Tenggarong, Presisi.co - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, menyoroti perusahaan-perusahaan di Kukar yang belum berkontribusi aktif dalam melaksanakan pembangunan daerah, Jumat (29/9/2023).
Orang nomor satu di Kukar tersebut meminta agar seluruh perusahaan yang ada dapat berperan aktif menyongsong Kukar menjadi daerah yang lebih maju, baik dari segi infrastruktur maupun Sumber Daya Manusia (SDM), melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Dikatakan Edi, program tersebut sudah dilaksanakan oleh banyak perusahaan dari berbagai sektor. Namun, masih ada perusahaan yang belum konsisten. Hal inilah yang sangat disayangkan olehnya.
“Selama ini sudah jalan, cuman ada yang konsisten ada juga yang setengah-setengah,” kata Edi.
Lebih lanjut, Edi mengungkapkan keinginannya untuk menggandeng seluruh perusahaan, baik yang beroperasi di sektor Pertambangan, Perkebunan, maupun Minyak dan Gas (Migas), untuk ikut andil dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
Kendati program CSR tersebut telah berjalan, Edi merasa program ini seharusnya dapat memberikan dampak yang jauh lebih besar. Mengingat banyaknya perusahaan di Kutai Kartanegara yang bergerak di berbagai sektor.
“Misal seperti bedah rumah, program pemberdayaan, pengentasan buta huruf, segala macam, termasuk kejar paket A,B,C. Ini yang sudah kita kolaborasikan dengan perusahaan melalui program CSR,” tambah Edi.
“Tapi saya tetap meminta optimalisasi program CSR ini, dengan program prioritas kami di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar,” sambungnya.
Terakhir, Edi menyebut pihaknya terus berusaha mengembangkan sinergitas untuk memastikan semua perusahaan yang beroperasi di Kutai Kartanegara turut berperan aktif. Terutama perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sektor pertambangan batubara.
“Bahwa jangan sampai mereka mengeksploitasi sumber daya alam kita hanya memberikan income pada negara. Tapi juga yang harus kita ingatkan, bagaimana perusahan yang memiliki izin eksploitasi itu juga memberikan dorongan ekonomi lokal Kukar,” tegas Edi.
“Kan kita tidak ingin hanya mendapatkan lubang-lubang saja, kita ingin ada pembangunan,” pungkasnya. (Adv)