Penulis: Yusuf
Presisi.co - Kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat meledak dan juga terbakar pada Senin dini hari. Kobaran api membumbung tinggi hingga langit menjadi merah. Ruas jalan antara Indramayu dan Cirebon dikabarkan ditutup atas insiden yang belum diketahui pasti penyebabnya ini.
Tim keselamatan kerja atau Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) diwartakan Antara seperti yang dikutip Suara.com, jaringan Presisi masih terus berupaya menangani kebakaran yang terjadi di kilang Balongan PT Pertamina (Persero).
"Telah terjadi insiden di Kilang Pertamina Balongan yang menyebabkan kebakaran pada tangki T-301G mulai sekitar pukul 00.45 WIB dini hari," kata Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya, Senin(29/3/2021).
Saat peristiwa terjadi, dilaporkan ada 4 warga yang tengah melintas sehingga para warga tersebut mengalami luka bakar cukup serius.
Saat ini mereka sudah dirujuk untuk perawatan intensif di RSUD Indramayu. Pemblokiran jalan sudah dilakukan petugas berwajib dibantu dengan TNI.
Saat ini, penyebab kebakaran masih diselidiki. Tim HSSE juga tengah fokus melakukan pemadaman api. Upaya normal shutdown juga dilakukan guna pengendalian arus minyak dan mencegah perluasan kebakaran.
Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Pertamina meminta warga sekitar untuk tetap tenang, dan menjauh dari lokasi kebakaran.
Pertamina juga telah menyiapkan tempat untuk evakuasi dan pengungsian sementara bagi warga sekitar di GOR Perumahan Bumi Patra dan Pendomo Kabupaten Indramayu.
Pertamina memastikan bahwa pasokan BBM ke masyarakat tidak terganggu dan saat ini masih berjalan normal. (*)
Editor: Yusuf
