Penulis: Putri
Samarinda, Presisi.co - Pemilik akun Facebook Umar Faroek mengabarkan melalui statusnya terkait kedatangan kapal penumpang dari Sulawesi Selatan yang merapat ke pelabuhan Samarinda, Minggu (29/3/2020) pagi.
Postingan Umar yang dibanjiri hingga lebih dari empat ribu komentar itu, menarik perhatian para pengguna akun Facebook lainnya untuk mencari tahu kebenaran kapal yang diduga turut mengangkut jemaah Ijtima Dunia Zona Asia yang batal terlaksana di Gowa, Sulawesi Selatan.
Pasalnya, sebelum ini telah diumumkan terkait penambahan pasien positif Covid-19 di Kalimantan Timur sebanyak 6 orang. Satu dari keenam pasien tersebut, dinyatakan meninggal oleh Pemkot Balikpapan saat di rawat di RSUD Kanujoso.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda, Dwi Yanto membenarkan kabar tersebut. Ia mengatakan ada kapal penumpang dari pelabuhan Parepare (Sulsel) menyandar di pelabuhan Samarinda.
"Kapal bersandar di pelabuhan Samarinda, Minggu (29/3/2020) sekitar pukul 11.30 WITA," katanya yang dihubungi melalui telepon seluler oleh wartawan Presisi.co, Minggu (29/3/2020).
Namun, Dwi sapaannya, tidak dapat memastikan jumlah penumpang. Ia juga mengatakan asal penumpang yang datang menggunakan kapal tersebut juga masih belum diketahui.
"Iya benar dari Parepare. Ya, intinya kapal ini berangkat dari pelabuhan Parepare. Saya tidak tahu kalau data penumpangnya dari mana, besok saya akan mintakan ke kantor," ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga masih mencari tahu kemungkinan adanya penumpang kapal yang berasal dari Kabupaten Gowa.
"Jarak pelabuhan Parepare ke Gowa itu jauh, kemudian juga di Gowa juga ada pelabuhan kapal yang bisa langsung bersandar ke Samarinda. Tapi saya akan pastikan lagi datanya besok," jelasnya.
Dwi hanya dapat memastikan bahwa seluruh penumpang kapal saat berada di pelabuhan Parepare telah disemprot disinfektan oleh petugas pelabuhan.
"Di Pelabuhan Samarinda kita juga sudah pasang bilik penyemprotan untuk para penumpang," pungkasnya.
