Penulis: Muhammad Riduan
Samarinda, Presisi.co — Kekalahan Borneo FC Samarinda saat bertandang ke markas Malut United dengan skor 2-3 pada Minggu 28 Desember 2025 membuat Pesut Etam harus turun ke posisi kedua klasemen sementara BRI Super League 2025/2026.
Borneo FC kini mengoleksi 34 poin dari 11 kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan. Raihan poin tersebut sama dengan Persib Bandung yang berada di puncak klasemen, namun tim asal Jawa Barat unggul dalam catatan head to head.
Pelatih Borneo FC Samarinda, Fabio Lefundes menyebut posisi kedua yang ditempati timnya saat ini tak lepas dari faktor head to head. Meski demikian, ia menilai persaingan di papan atas masih sangat terbuka.
“Sebenarnya kita sekarang di posisi kedua karena kalah head to head dengan Persib. Tapi kalau dilihat dari poin, kita masih sama dan masih oke,” ungkapnya, pada Selasa 30 Desember 2025.
Ia menilai perjalanan Borneo FC sejauh ini cukup kompetitif, terutama saat menghadapi tim-tim papan atas. Pesut Etam tercatat mampu meraih kemenangan saat menjamu Persija Jakarta, namun harus mengakui keunggulan Persib Bandung serta Malut United saat laga tandang.
“Kita masih punya kesempatan karena nanti masih akan bertemu lagi dengan tim-tim papan atas itu. Saat menghadapi tim yang tidak berada di papan atas, kita harus bisa mencuri poin,” tegasnya.
Pelatih asal Brasil ini mengakui absennya sejumlah pemain kunci akibat cedera sangat memengaruhi performa tim. Saat menghadapi Malut United, Borneo FC harus kehilangan beberapa pilar penting seperti Rivaldo Pakpahan, Maico de Souza, dan Mohamed El Houseini.
“Di kompetisi Indonesia, kehilangan pemain penting itu sangat berpengaruh, apalagi skuad kita tidak terlalu banyak pilihan,” jelasnya.
Menjelang akhir putaran pertama, Borneo FC masih menyisakan dua pertandingan penting. Pesut Etam akan menjamu PSM Makassar di Samarinda, sebelum menutup putaran pertama dengan laga tandang menghadapi Persita Tangerang.
“Makassar sekarang mulai bangkit, jadi itu pertandingan yang berat. Setelah itu kita tutup putaran pertama lawan Persita di Tangerang,” katanya.
Mantan pelatih Persita Tangerang ini pun menegaskan fokus utama tim saat ini adalah memulihkan kondisi para pemain yang cedera dan menjaga kepercayaan diri seluruh skuad.
“Yang paling penting sekarang adalah recovery pemain dan tetap percaya pada tim. Kompetisi masih panjang dan target kita adalah mengamankan enam poin di sisa putaran pertama,” pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
