Prihatin dengan Kondisi SDN 020 Samarinda Utara, Novan Minta Segera Direnovasi
Penulis: Muhammad Riduan
3 jam yang lalu | 37 views
Proses belajar-mengajar di SD Negeri 020 Samarinda Utara. (Presisi.co/Muhammad Riduan)
Samarinda, Presisi.co – Komisi IV DPRD Kota Samarinda melakukan peninjauan langsung ke SD Negeri 020 di kawasan Samarinda Utara, menyusul laporan kondisi bangunan sekolah yang dinilai sudah memprihatinkan dan membahayakan keselamatan siswa.
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Novan Syahronny Pasie, mengatakan bahwa sekolah tersebut membutuhkan renovasi besar-besaran. Ia mengungkapkan bahwa selama ini terdapat kendala terkait pengambilalihan tanggungjawab antara pemerintah pusat dan daerah.
"Sekolah ini rencananya akan diambil alih oleh Kementerian, tapi sampai sekarang belum ada kejelasan kapan pelaksanaannya. Sementara dari hasil tinjauan, kondisinya sangat memprihatinkan dan renovasi sangat mendesak. Maka kita akan bicara dengan Pemkot untuk segera ditindaklanjuti," tegas Novan, pada Kamis 7 Agustus 2025.
Menurutnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda telah merencanakan penyusunan desain renovasi pada tahun ini, dengan target pelaksanaan fisik pada tahun 2026. Namun, pihaknya meminta agar dilakukan perbaikan sementara terhadap bagian bangunan yang paling berisiko.
"Kami minta paling tidak ada perbaikan sementara. Seperti tangga yang rusak, plafon yang hampir runtuh, dan elemen-elemen lain yang bisa membahayakan. Ini agar proses belajar mengajar bisa berjalan dengan tenang dan aman," tambahnya.
SD Negeri 020 diketahui telah berdiri sejak tahun 1983 dan saat ini menampung sekitar 161 siswa dari lingkungan sekitar. Kondisi bangunan yang sudah uzur dinilai sangat mengganggu kegiatan belajar mengajar.
"Kalau kita bicara pembangunan, ini sekolah yang harus terus dilanjutkan keberadaannya. Tinggal bagaimana sekarang dilakukan renovasi atau pembangunan kembali yang lebih layak," ujarnya.
Pihaknya juga meminta agar koordinasi antara Pemkot dan pemerintah pusat segera dituntaskan. Jika kementerian belum bisa mengambil alih dalam waktu dekat, DPRD mendukung Pemkot untuk menangani langsung dengan menggunakan dana APBD.
"Kalau memang Pemkot yang harus ambil alih, mereka siap dari sisi pendanaan karena ini sangat urgen. Tapi kalau kementerian tetap ingin mengambil alih, kami minta ada kejelasan dan pelaksanaannya harus dilakukan tahun ini," tegas Novan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD 020, Kardi mengaku sangat berharap adanya percepatan perbaikan infrastruktur sekolah demi kenyamanan siswa dan guru.
"Harapan kami dari sekolah, mudah-mudahan cepat diperbaiki. Supaya anak-anak lebih semangat belajar, guru pun mengajar dengan tenang, tidak memikirkan kondisi bangunan yang rusak," tuturnya. (*)