Penulis: Muhammad Riduan
Samarinda, Presisi.co – Salah satu dari dua pasien yang dinyatakan postif COVID-19 berdasarkan hasil swab antigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda, telah dinyatakan membaik dan diperbolehkan untuk pulang.
Informasi ini disampaikan oleh dr. Yanti Evi Gultom, Dokter Spesialis Paru RSUD AWS, pada Selasa 10 Juni 2025 sore. Ia menyebutkan bahwa kondisi pasien pertama telah stabil, baik dari sisi keluhan pernapasan maupun penyakit penyerta (komorbid).
"Kami merawat 2 pasien di mana kedua pasien tersebut membaik dan stabil kondisinya. Satu orang karena penyakit komorbitnya sudah stabil, dan keluhan respiratorinya sudah tidak ada lagi, hari ini sudah diperbolehkan pulang,” ungkapnya.
Sementara itu, satu pasien lainnya masih menjalani perawatan karena komorbid yang dimiliki masih memerlukan penanganan medis lebih lanjut. Meski begitu, kondisinya saat ini stabil dan terus dalam pengawasan tim medis.
"Dan jika sudah keadaannya membaik, maka sudah boleh dipulangkan," lanjutnya.
dr. Yanti juga menjelaskan bahwa tindakan skrining dan penanganan COVID-19 masih menjadi bagian dari kewaspadaan rumah sakit, mengingat varian yang beredar saat ini merupakan turunan dari Omicron, yang gejalanya meliputi demam tinggi, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, mata memerah, dan mual.
“Kami memahami kekhawatiran masyarakat. Namun yang perlu kita lakukan saat ini yang pertama yaitu apabila kita bergejala seperti flu sebaiknya kita memakai masker. Menjaga kebersihan dan menerapkan hidup sehat dan rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” pesannya.
RSUD AWS berkomitmen baik petugas kesehatan, tenaga medis yang bekerja di rumah sakit ini akan bekerja sebaik mungkin untuk menjaga keselamatan pasien, sehingga tetap tenang namun juga tetap waspada, dan saling menjaga kesehatan.
Sebelumnya, Plt Direktur RSUD AWS, dr. Indah Puspitasari, telah mengonfirmasi bahwa dua pasien tersebut dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil swab antigen. Untuk memastikan jenis variannya, sampel keduanya telah dikirim ke laboratorium di Banjarbaru untuk pemeriksaan PCR lebih lanjut.RSUD AWS). (*)
Editor: Redaksi
Ikuti saluran resmi Presisi.co untuk mendapatkan berita terkini langsung dari sumber terpercaya. [Klik untuk Gabung]
