Penulis: Rafika
Presisi.co - Sosok Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah belakangan ini viral usai kedapatan mengolok-olok seorang pedagang es teh keliling bernama Sunhaji dalam pengajian di wilayah Magelang.
Hal itu sontak saja menuai kecaman publik hingga berujung penguduran diri Miftah dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Imbas ucapannya yang viral itu, rekam jejak Gus Miftah ramai dikulik di media sosial. Tak hanya itu, sejumlah pihak yang memiliki pengalaman tidak mengenakkan dengan pimpinan pondok pesantren Ora Aji Sleman itu tak segan-segan angkat bicara.
Salah satunya, dilansir dari unggahan milik akun X @jjkonlyy, seorang warganet membeberkan pengalaman pribadinya yang kurang mengenakkan. Warganet tersebut mengaku daerah tempatnya tinggal pernah mengundang Gus Miftah untuk memberikan ceramah.
Namun, saat mengisi acara itu, Gus Miftah diduga sempat mengejek fisik seorang ustaz yang cukup dikenal di daerah tersebut.
"Waktu Miftah ini diundang ke daerahku, dengan entengnya dia ngejek secara fisik ustaz yang dihormati di daerahku," tulis warganet tersebut, Minggu (8/12/2024).
Menurut warganet tersebut, ustaz yang diduga diejek fisiknya oleh Miftah itu memiliki sikap dan tutur kata sopan. Bahkan, sang penceramah itu kerap memberikan contoh pribadi yang baik melalui dakwah-dakwahnya.
"Padahal ustaz di daerahku ini orangnya santun, menjaga tutur katanya, dan selalu memberi materi ceramah, selalu berhati-hati, dan tidak memihak," kata warganet tersebut menyambung.
Berbeda dengan Yati Pesek yang melawan ketika fisiknya dihina oleh Gus Miftah, ustaz tersebut hanya terdiam. Sang penceramah itu bahkan tak melontarkan satu kata pun untuk membalas perkataan Gus Miftah.
"Walau beliau diejek Miftah, beliau cuma diam," terang warganet yang diduga saksi mata.
"Enggak menyela, enggak membalas, cuma diam," sambungnya.
Sebagai penutup, warganet tersebut menilai apa yang terjadi pada Gus Miftah ini bisa jadi jawaban dari doa orang yang diduga menerima perlakuan buruk darinya.
"Mungkin kasus ini juga terbongkar karena doa-doa dan diamnya orang-orang yang pernah diejek Miftah ini," tutup si warganet di kolom
Untuk diketahui, Gus Miftah kedapatan pernah mengolok-olok pesinden dan komedian senior Yati Pesek di sebuah acara panggung wayang kulit.
Dalam video yang beredar, Gus Miftah mengajak Yati Pesek naik ke atas panggung. Sesampainya di atas panggung, Yati Pesek mendapat kata-kata bernada ejekan dari Gus Miftah.
"Niki wau lagune Bajing Loncat, bajingane kulo ajak munggah (ini tadi lagunya berjudul Bajing Loncat, kalau bajingannya saya ajak naik)," ujar Miftah kepada Yati Pesek.
"Ngunekke aku bajingan, iki sampeyan enom tapi arep dadi guruku loh (ngatain aku bajingan, ini kamu lebih muda tapi mau aku jadikan guru lho)," balas Yati Pesek dengan nada memperingatkan kepada Gus Miftah.
Namun, Miftah menimpali dengan kembali melontarkan candaan mengenai fisik Yati Pesek yang bernada menghina.
"Kulo bersyukur Bude Yati elek, mulo jadi sinden nek ayu dadi lonte iki (saya bersyukur Bude Yati jelek makanya jadi sinden, kalau cantik jadi lonte ini)," kata Miftah.
Mendengar perkataan Miftah tersebut, Yati Pesek balas menyindir dengan menyebut Utusan Khusus Presiden itu bukan seorang ustaz, apalagi kiai.
"Saiki kok koe dadi suarane ngono? untung gus, sampeyan siki neng kene dadi.. eh ora ustaz kok yo, kiai juga dudu yo (Sekarang kok gini omonganmu, untung gus kamu sekarang di sini, tapi bukan ustaz ya, kiai juga bukan)," ujar Yati Pesek. (*)
Editor: Redaksi
