search

Advetorial

Pemkab KukarDesa Loh SumberDesa PonoraganKecamatan Loa KuluPasar desa KukarSukirnoekonomi lokal

Kabar Gembira, Desa Loh Sumber dan Ponoragan di Kukar Jadi Lokasi Utama Pembangunan Pasar Desa Baru

Penulis: Redaksi Presisi
Sabtu, 16 Maret 2024 | 18 views
Kabar Gembira, Desa Loh Sumber dan Ponoragan di Kukar Jadi Lokasi Utama Pembangunan Pasar Desa Baru
Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno. (Istimewa)

Tenggarong, Presisi.co - Kabar gembira bagi masyarakat Desa Loh Sumber dan Desa Ponoragan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kedua desa tersebut terpilih sebagai lokasi utama rencana pembangunan pasar desa baru di Kecamatan Loa Kulu.

Pemerintah Kabupaten Kukar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) berencana membangun pasar desa baru di kedua desa tersebut sebagai pusat ekonomi yang bertujuan memajukan ekonomi lokal.

Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno, mengungkapkan bahwa koordinasi intensif sedang dilakukan dengan DPMD dan Disperindag Kukar untuk mewujudkan rencana ini.

"Berdasarkan hasil survei, Desa Loh Sumber dan Desa Ponoragan menjadi prioritas untuk pembangunan pasar desa baru," jelas Sukirno pada Sabtu (16/3/2024).

Desa Loh Sumber, yang didukung dengan lokasi strategis di persimpangan empat desa, telah menyiapkan lahan seluas 2,5 hektare untuk pembangunan infrastruktur pasar desa yang baru.

Diharapkan pasar ini akan menjadi pusat kegiatan ekonomi baru yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat lokal.

"Kami yakin bahwa pasar desa baru ini akan menjadi kenyataan dalam tahun ini," tambah Sukirno.

Pembangunan pasar desa baru ini menjadi angin segar bagi masyarakat Desa Loh Sumber dan Ponoragan. Sukirno berharap, adanya pasar desa baru ini menggenjot distribusi barang dan jasa, membuka peluang usaha baru, dan memperkuat ekonomi desa. Hal ini tentunya sejalan dengan komitmen Pemkab Kukar untuk memajukan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Adv)

Editor: Rafika