Beredar Dokumen Reshuffle Kabinet Ditandatangani Mensesneg, Empat Menteri PDIP Kena Rombak
Penulis: Rafika
Rabu, 22 November 2023 | 897 views
Presisi.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle lagi dalam waktu dekat. Bahkan, dokumen yang memuat deretan nama menteri baru juga telah beredar.
Menanggapi hal ini, pihak Istana Kepresidenan memastikan dokumen tersebut tidak benar adanya alias hoax. Hal ini disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Menurutnya, Presiden Jokowi tidak memiliki rencana untuk melakukan reshuffle dalam waktu dekat.
"Tidak ada rencana (reshuffle)," kata Pratikno dikonfirmasi jaringan Suara.com melalui pesan instan, Rabu (22/11/2023).
Terkait beredarnya dokumen yang memuat daftar nama-nama menteri di Kabinet Indonesia Maju yang akan di-reshuffle, Pratikno memastikan dokumen yang beredar itu adalah hoaks.
"Ini HOAX," kata Pratikno.
Diketahui dalam dokumen yang beredar tersebut turut mencatut logo Kementerian Sekretariat Negara lengkap dengan tanda tangan Mensesneg. Menurut Pratikno, beredarnya dokumen hoaks tersebut menandakan banyaknya hoaks yang memang perlu diwaspadai.
"Ini menunjukkan banyaknya hoaks yang harus diwaspadai," kata Pratikno.
Dilihat dari daftar tersebut, ada 13 jabatan yang dirombak oleh Jokowi. Empat di antaranya merupakan menteri yang juga kader dari PDI Perjuangan (PDIP).
Sejumlah nama dari kubu pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pun tercantum dalam daftar tersebut.
Sebut saja, Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra yang dituliskan menjadi Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) menggantikan Yasonna H Laoly.
Kemudian, ada pula nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menteri Sosial menggantikan Tri Rismaharini.
1. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto digantikan Indrajaya Murod 2. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif digantikan TB. Muhammad Sulaiman 3. Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung diganti Yandri Susanto 4. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar diganti Eko Putro Sandjojo 5. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly diganti Yusril Ihza Mahendra 6. Menteri Sosial Tri Rismaharini diganti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 7. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas diganti Ibnu Susilo 8.Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo diganti Ilham Permana 9. Menteri Investasi/Kopala BPM Bahlil Lahadalia diganti Andi Sapran 10. Menteri Koordinator Politk, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD diganti Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto 11. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim diganti Kadarsah Suryadi 12. Panglima TNI Yudo Margono diganti Agus Subiyanto 13. Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan diganti Dudung Abdurachman. (*)