search

Advetorial

Pemkab KukarDLHK KukarTPA BekotokKecamatan TenggarongPenanggulangan sampahIrawanedi damansyahrendi solihin

TPA Bekotok Diprediksi Masih Bisa Tampung Sampah Hingga 2029, DLHK Kukar Terus Lakukan Pembenahan

Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 08 November 2023 | 206 views
TPA Bekotok Diprediksi Masih Bisa Tampung Sampah Hingga 2029, DLHK Kukar Terus Lakukan Pembenahan
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bekotok di Kecamatan Tenggarong (Istimewa)

Tenggarong, Presisi.co - Mengatasi permasalahan sampah yang kian menumpuk, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kutai Kartanegara bakal melakukan pembenahan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bekotok, Kecamatan Tenggarong.

Diketahui, TPA Bekotok menampung sampah dari tiga kecamatan, yakni Tenggarong, Tenggarong Seberang dan Loa Kulu. Hingga kini, terhitung sekitar 174 meter kubik sampah yang telah ditampung di TPA Bekotok.

Dengan volume penampungan sampah sekitar 300 ribu meter kubik, TPA seluas 5,95 hektar ini mampu menampung hingga 2,5 ton sampah setiap bulannya dan diprediksi masih mampu menampung sampah hingga enam tahun ke depan, yakni hingga tahun 2029.

“Ini terus kita lakukan pembenahan,” sebut Kabid Pengelola Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar, Irawan, Rabu (8/11/2023).

Lebih lanjut, Irawan menyebut pihaknya akan melakukan perapihan sampah di TPA Bekotok. Upaya ini dilakukan dengan cara menimbun sampah dengan tanah atau Spreading. Penimbunan dengan tanah juga merupakan upaya untuk mengurangi bau tak sedap dari sampah yang menggunung, sehingga akan lebih permanen hasilnya.

“Ada saja pola lain, dengan penyiraman cairan khusus penghilang bau, namun kelemahannya, kalau hujan, cairan akan terurai mengalir, dan sampah kembali bau,” jelasnya.

Kata dia, perapihan sampah bisa dilakukan secara rutin sembari memantau kondisi volume sampah yang ada di TPA Bekotok. Mengingat TPA yang terletak di jalan Gunung Belah itu menampung sampah dari tiga kecamatan.

“Sampah dari Loa Kulu dan Tenggarong Seberang juga dibuang ke TPA Bekotok,” sebutnya.

Idealnya, sebut Irawan, kemampuan daya tampung sampah di TPA Bekotok sampai tahun 2029, paling cepat sampai 2026 atau tiga tahun lagi. DLHK sudah lakukan persiapan, langkah-langkah pengembangan TPA tersebut.

“Kita bersama Konsultan buat DED pengembangan TPA Bekotok. Belum ada alternatif untuk membuat TPA baru di Tenggarong, DLHK akan memfokuskan pembangunan dan pengembangan TPA di Loa Janan dan Kota Bangun,” pungkasnya. (Adv)

Editor: Rafika