search

Advetorial

Asti MazarPelatihan Make UPDPRD Kutim

Asti Mazar Hadiri Penutupan Pelatihan Make Up Yang Digelar Dispar Kutim

Penulis: Cika
Sabtu, 28 Oktober 2023 | 449 views
Asti Mazar Hadiri Penutupan Pelatihan Make Up Yang Digelar Dispar Kutim
Wakil Ketua I DPRD Kutim, Asti Mazar. (Istimewa)

Kutim, Presisi.co - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Asti Mazar, menghadiri acara pelatihan makeup yang diselenggarakan Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim di Ruang Pelangi 2, Hotel Royal Victoria, Teluk Lingga, Kutim, Sabtu (28/10/2023).

Pelatihan makeup ini berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 26 Oktober sampai 28 Oktober 2023. Pelatihan diikuti 60 peserta dari 4 kecamatan, yakni Kecamatan Sangatta Utara, Sangatta Selatan, Rantau Pulung dan Bengalon.

Usai kegiatan, Asti Mazar mengatakan kegiatan pelatihan makeup ini sudah menjadi aspirasi dari ibu-ibu dari empat kecamatan yang kedua kalinya digelar.

"Pada saat kami reses memang ibu-ibu dari empat kecamatan ini, meminta pelatihan makeup ini diagendakan di masing-masing kecamatan.Tapi ini dirangkul menjadi satu dan ini hanya perwakilan dari 4 kecamatan," ucap Asti Mazar.

Asti Mazar berharap kegiatan pelatihan makeup ini kedepannya bisa diagendakan lebih besar lagi dengan melibatkan seluruh perwakilan 18 kecamatan yang ada di Kutim.

"Tujuan dari kegiatan ini, untuk memberikan wawasan, pemahaman bagaimana tata cara merias yang baik dan benar sesuai dengan situasi, kondisi dan waktu," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Nurullah mengatakan pelatihan ini digelar agar para peserta kedepannya bisa membuka peluang bisnis di bidang makeup.

"Ini peluang bisnis di ekonomi kreatif, karena makeup ini bagian dari fashion dan pemerintah punya kewajiban untuk memfasilitasi itu semua," ucap Nurullah.

Nurullah juga menyampaikan dari pihak pemerintah daerah dan DPRD Kutim, semua punya tanggung jawab untuk mensejahterakan masyarakat.

"Pelatihan ini bagian dari mensejahterakan para peserta dan kita berharap pelatihan ini menjadikan para pelaku-pelaku ekonomi kreatif bisa lebih mandiri dan profesional," ujarnya. (*)

Editor: Redaksi