Penulis: Nelly Agustina
Samarinda, Presisi.co - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menggelar Rapat Paripurna Masa Persidangan II Tahun 2023 terkait peresmian pemberhentian dan pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW) sisa masa jabatan 2019 – 2024 dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Samarinda, Sugiyono yang didampingi Wakil Ketua I DPRD Samarinda Helmi Abdullah, Wakil Ketua II DPRD Samarinda Rusdi, Wakil Ketua III DPRD Samarinda Subandi, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda, Hero Mardanus Satyawan di ruang rapat paripurna, pada Senin 24 Juli 2023.
Abdul Khairin secara resmi dilantik dan menggantikan posisi Nursobah dari PKS sebagai Anggota Komisi I DPRD Samarinda hingga 2024 mendatang.
Ketua Fraksi PKS DPRD Samarinda, Sani Bin Husain menyampaikan bahwa rapat paripurna ini dilaksanakan setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor. Pihaknya menjalankan SK Gubernur Kaltim Nomor 100.1.4.2 Tahun 2023 Tentang Pergantian Antar Waktu.
“Ini bentuk dari menjalankan surat keputusan tersebut,” sebutnya.
Walaupun, Sani tidak menjelaskan alasan terjadinya PAW, Namun Ia mengatakan bahwa proses ini merupakan hal yang wajar. Hal ini dikarenakan sifat politik yang dinamis begitu pula dengan peralihan masa jabatan.
"Kami sebelumnya telah memberi kesempatan kepada Nursobah untuk mengambil semua hak nya termasuk hak membela diri di pengadilan," bebernya.
Sani berharap Abdul Khairin sebagai Anggota DPRD Kota Samarinda dapat menjalankan amanah dengan baik, memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik dan dapat menjadi perwakilan rakyat yang progresif. Harapannya dapat lebih baik dari sebelumnya, walaupun masa jabatan yang sangat singkat.
"Saya berharap dengan tempo yang singkat ini dia tunjukkan ke masyarakat sebab masyarakat sudah menunggu," harapnya.
Terkait itu, Abdul Khairin mengatakan akan melakukan adaptasi dahulu dengan sesama Anggota DPRD Kota Samarinda. Ia mengaku bakal melanjutkan program-program yang telah diusulkan oleh Nur Sobah.
"Turun langsung ke warga yang terkena dampak tanah longsor di Dapil satu yaitu Samarinda Ilir dan Sambutan," ungkapnya.
Abdul Khairin juga mengatakan bahwa telah melakukan komunikasi dan konsultasi dengan Nursobah yang ia gantikan. Hal ini berkaitan dengan program dan langkah yang harus Ia tempuh untuk turun langsung ke masyarakat.
"Prinsipnya yang selalu saya pegang adalah bagaimana kita dapat bermanfaat untuk orang lain, maka saya akan gunakan kesempatan ini untuk dapat terus menebar manfaat," pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
