Penulis: Rudini
Samarinda, Presisi.co - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kaltim melaksanakan Pelatihan Dana Desa bagi Perangkat Desa dan Pengelola Usaha Milik Desa (BUMDeS).
Pelatihan yang dilaksanakan di Hotel Novotel Balikpapan oleh BPSDM Provinsi Kaltim selama tiga hari (17-19 Februari) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman penyusunan APBDes, serta konsep dan prinsip pengelolaan BUMDes.
Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi mengatakan pelatihan ini dilakukan secara luring guna mendukung visi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, yaitu Membangun Kaltim Berdaulat, Berdaulat dalam Pembangunan Sumber Daya Manusia yang Berakhlak Mulia dan Berdaya Saing, Terutama Perempuan, Pemuda dan Penyandang Disabilitas.
"Salah satu cara menyukseskan pembangunan di desa dengan meningkatkan pendapatan desa. Besar kecilnya pendapatan desa dipengaruhi oleh strategi yang dilakukan BUMDes dalam mengelola dan memaksimalkan aset-aset desa," papar Nina Dewi.
Untuk itu, Nina Dewi melanjutkan, BPSDM Kaltim melaksanakan pelatihan Dana Desa bagi Aparatur Desa dan Unsur BUMDes dengan melibatkan berbagai pihak yang dianggap berkompeten dalam bidang ini,
Dalam laporan Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis Apriyana Rachmawati, pelatihan ini untuk memberikan pemahaman kepada aparatur desa dalam menyusun APBDes serta prinsip pengelolaan BUMDes secara profesional.
Dua kabupaten di Kaltim menjadi prioritas pengembangan pelatihan ini yakni dari Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu, yang mana diikuti 40 peserta yang terdiri dari dua angkatan. Menurut Indeks Desa Membangun (IDM) memang posisi dua Kabupaten ini perlu didukung dan mendapatkan perhatian, dibandingkan lima kabupaten yang lain. (*)
Editor: Yusuf
