Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co – Pasar tradisional Kedondong di Jalan Ulin, Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang, Samarinda, yang sebelumnya dikelola oleh pihak ketiga akan diambil alih Pemkot Samarinda. Itu lantaran masa kerja sama dengan pihak ketiga sejak 2014 dengan masa 7 tahun tersebut telah berakhir tahun ini.
Kepala Seksi Perencanaan dan Sarana Perdagangan Dinas Perdagangan Samarinda Imelda Tonapa menjelaskan, sebelumnya pola kerja sama dengan pihak ketiga itu dimulai dari membangun, memasarkan, dan mengelola seluruh operasional Pasar Kedondong. "Spesifikasi bangunan pasar dua lantai. Kurang lebih ada 100 lapak pedagang di sana. Kerjasamanya habis di tahun ini, pemkot akan mengambil alih," ujar Imelda, Jumat 6 Agustus 2021 di Balai Kota.
Dia menuturkan, selama Pasar Kedondong dikerjasamakan dengan pihak ketiga, retribusi pasar sepenuhnya dikelola oleh pihak ketiga. Namun dia tak mengetahui berapa potensi pendapatan asli daerah (PAD) ketika nanti dikelola Pemkot Samarinda. "Potensi PAD ke pemkot mungkin sesuai dengan lapak yang ada. Rp 3 ribu per lapak," paparnya.
Imelda menegaskan, konsolidasi dengan pengelola pasar pasti akan dilakukan. Mengenai perpanjangan pengelolaan kerja sama yang dilakukan oleh pihak ketiga ataupun investor lain, hingga saat ini ditegaskannya belum ada. "Sudah selesai diputus serah terima. Pekan depan ada berita acaranya. Selanjutnya kami yang mengelola. Semua operasional pasar," tambah Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Samarinda Sugeng Chairuddin. (*)
Editor: Rizki
