Penulis: Naldi Ghifari
Tenggarong, Presisi.co – Belakangan ini pandemi banyak melukai hati manusia. Terbaru di Kukar, video seorang anak bernama Arga,13 tahun, beredar di media sosial. Sebab dalam dua hari orangtuanya direnggut Covid-19.
Dalam video yang beredar, Arga mengazankan ibunya yang meninggal dunia karena Covid-19. Sebelum itu, ada video orangtua Arga membuat tayangan kondisi mereka ketika dirawat hingga sang ayah duluan meninggal dunia. Berselang dua hari, ibunya yang kembali ke pangkuan Ilahi.
Berita itu sampai di ponsel Bupati Kukar Edi Damansyah. Orang nomor wahid di Kukar itu bersama kapolres dan dandim mengunjungi kediaman nenek Arga, Senin 26 Juli 2021. Rombongan pejabat ini memberikan bantuan untuk keempat anak mendiang Ali Yusni dan Deasy Setiawati. "Kami secara khusus mendatangi kediaman keluarga almarhum Ali Yusni dan Deasy Setiawati. Beliau wafat karena Covid-19," ucap Edi.
Bantuan yang diberikan tak hanya sembako dan uang tunai. Pemkab juga menjamin biaya pendidikan Arga beserta saudaranya hingga ke jenjang perguruan tinggi. "Dengan kondisi begini kami sangat bersimpati untuk membantu keempat anak almarhum," ucapnya.
Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wirntama menambahkan, anak pertama almarhum berusia 17 tahun, kedua Arga 13 tahun, ketiga delapan tahun, dan terakhir masih berusia empat tahun. "Kami sangat prihatin, dan kami turut berduka atas meninggalnya kedua orangtua Arga," ungkap AKBP Arwin.
Ia mengatakan, Presiden RI Joko Widodo sudah mendengar berita tersebut dan akan membantu uang tunai dan langsung diberikan kepada Arya, 17 tahun, anak pertama dari almarhum.
Perwakilan keluarga almarhum, Leonita, berterima kasih sebesarnya kepada pemerintah yang turun membantu keluarga almarhum. "Terima kasih yang sebesarnya kepada presiden, bupati Kukar, kapolres, dan dandim yang sudah mau memberi bantuan kepada keponakan saya," ungkap Leonita. (*)
Editor: Rizki
