Jaga Kebersihan SKM, DLH Samarinda Pasang Jala di Sejumlah Jembatan
Penulis: Jeri Rahmadani
Kamis, 11 Maret 2021 | 915 views
Samarinda, Presisi.co – Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi blusukan ke tempat pembuangan sampah (TPS) di sejumlah jalan protokol di Samarinda, Rabu 10 Maret 2021. Ini dilakukan untuk menanggulangi masalah sampah yang masih jadi momok di Kota Tepian.
Blusukan Rusmadi dilakukan di dua kecamatan. Yakni di Sungai Pinang dan Samarinda Kota. Ia menyatakan masih ada saja warga yang membuang sampah sembarangan. Dari lima program percepatan 100 hari kerja Andi Harun-Rusmadi, salah satunya berfokus pada penanganan kebersihan.
"Namun saya tidak bisa sepenuhnya menyalahkan warga. Artinya ini permasalahan yang harus diselesaikan bertahap. Kuncinya masyarakat harus tertib," ungkap Rusmadi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda Nurrahmani menyatakan, program percepatan 100 hari yang melibatkan DLH menyangkut empat hal.
Mulai dari penghapusan TPS di jalan protokol, gerakan bersih Sungai Karang Mumus (SKM), inovasi pengumpulan minyak jelantah dari perusahaan waralaba sebesar 10 persen, dan pemberlakuan TPS mobile di jalan pada enam titik yang tak memiliki pengalihan TPS.
Dia merinci, untuk penghapusan TPS di jalan protokol telah berjalan. Di antaranya, TPS di Jalan DI Panjaitan, Jalan Cipto Mangunkusumo (Lipan Hill), Jalan Slamet Riyadi, Jalan Belatuk, dan 100 TPS lainnya yang sedang dalam proses.
Soal pembersihan SKM, DLH telah memasang jala dengan model zig-zag pada beberapa titik jembatan. Ini supaya akses perahu warga tidak tertutup sepenuhnya.
"Pemasangan jala ada di Jembatan Gang Nibung, Jembatan Baru, Jembatan Sungai Dama, dan Jembatan Satu," ungkapnya, Kamis 11 Maret 2021.
DLH menerapkan operasional TPS mobile pada titik yang tidak memiliki pengalihan TPS. "Seperti di Jalan Antasari, akan diganti dengan TPS mobile. Ada truk pengangkut sampah DLH di sana. Estimasi waktunya dari pukul 18.00-22.00 Wita dan pukul 05.00-06.00 Wita," pungkasnya. (*)