Demo Mahasiswa Widyagama Tuntut Turunkan SPP Dianggap Tidak Produktif
Penulis: Jeri Rahmadani
Senin, 01 Februari 2021 | 642 views
Samarinda, Presisi.co – Aksi yang menuntut diturunkannya pembayaran biaya kuliah (SPP) bagi mahasiswa kembali terjadi di salah satu Universitas di Samarinda. Kali ini aksi digelar oleh Aliansi BEM Universitas Widyagama Mahakam (UWGM) Samarinda, pada Senin (01/2/2021), di lingkungan sekitar kampus.
"Secara logika, kita bisa berpikir bahwa dana yang dikeluarkan kampus tidak akan sebanyak yang dikeluarkan pada saat pembelajaran tatap muka. Selain itu, akibat pandemi membuat beberapa orang-tua mahasiswa terdampak kurang mampu untuk membayar biaya kuliah," ujar Korlap aksi.
Sementara aksi yang digelar Aliansi BEM UWGM kali ini membawa tuntutan dengan 3 alasan. Pertama, mengacu pada Permendikbud nomor 25 tahun 2020 Tentang Standar Satuan Biaya Operasional Pendidikan Tinggi. Kedua, Mahasiswa yang tidak lagi menggunakan fasilitas kampus secara penuh, sebab kegiatan belajar mengajar dilakukan secara online. Dan, Orang-tua Mahasiswa yang terdampak secara ekonomi, baik akibat pandemi Covid-19, PHK, ataupun alasan lainnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Kemahasiswaan, Abdul Mukmin Rahas, mengatakan bahwa pihaknya telah membuka ruang untuk berdiskusi dengan pihak aliansi.
Dituturkan Mukmin, bahwa sebelumnya pihak Aliansi diminta untuk melayangkan surat pada pihak Rektorat agar yang menjadi tuntutan mahasiswa dapat terserap dengan baik.
"Kami dari pihak Universitas itu mengarahkan. Silahkan adik-adik berkirim surat ke kami untuk membuka forum audiensi. Dan kami berjanji akan memfasilitasi," ujarnya pada Presisi.co.
Lanjut dikatakan Mukmin, bahwa aksi yang dilakukan pihak aliansi tidak cukup produktif. Ia menyebut, UWGM juga telah memaksimalkan saluran bantuan bagi mahasiswa yang membutuhkan. Sehingga aksi yang dilakukan Mahasiswa dirasa kurang pas.
"Di Widyagama tidak ada saluran yang buntu untuk berdiskusi dengan kami, kaitan apa yang menjadi tuntutan," ucapnya
"Karena kita sangat membuka forum, sangat membuka ruang terbuka, bagi mahasiswa untuk datang ke kita. Dengan adanya aksi ini kan seperti terlihat UWGM terdapat saluran yang buntu," tambahnya.
Diketahui sebelumnya, aksi serupa juga sempat dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Universitas Mulawarman yang menuntut pengurangan hingga digratiskannya biaya kuliah, dengan alasan yang kurang lebih sama yaitu, pembelajaran secara online, dan dampak pandemi Covid-19.