Penulis: Nur Rizna Feramerina
Samarinda, Presisi.co - Rencana penerapan E-Parking nampaknya dinilai positif oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda. Penerapan ini dinilai dapat mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) Kota Tepian pada tahun 2022 mendatang.
Diketahui, sektor parkir menyumbang PAD sebesar Rp 1,87 miliar, dari target Rp 2,1 miliar pada tahun 2019 lalu.
Kepala Bapenda Samarinda, Hermanus Barus saat ditemui menjelaskan perencanaan penerapan E-Parking ini didukung penuh oleh pihaknya.
“Kalau ada modernisasi sangat kita dukung. Mudah - mudahan ada peningkatan yang signifikan dari sektor parkir," ujarnya Senin (16/11/2020).
Disinggung mengenai dengan kebocoran retribusi dari sektor parkir, Hermanus berharap adanya E-Parking nantinha akan meminimalisir kebocoran pendapatan.
"Ya mudah - mudahan, kita sangat berharap dapat meminimalisir kebocoran yang ada," ujarnya.
Sebelumnya, pada Sabtu (3/10) lalu Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Samarinda, Hari Prabowo menjelaskan bahwa penerapan E-Parking ini rencananya akan dimulai pada Triwulan 2021.
“Rencanannya tahun 2021 sudah kita terapkan, cuma bulannya kapan, mudah - mudahan pada Triwulan kedua sudah bisa terlaksana," ucapnya.
Editor : Oktavianus
