search

Hukum & Kriminal

Kurir SabuPolres KutimKutai TimurNarkoba

Kurir Sabu di Bengalon Berhasil Diringkus Polisi

Penulis: Cika
Kamis, 29 Oktober 2020 | 1.080 views
Kurir Sabu di Bengalon Berhasil Diringkus Polisi
Kurir Sabu (baju oranye) yang berhasil diamankan polisi.

Kutai Timur, Presisi.co - Upaya Polisi untuk memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Kutai Timur (Kuitim), kembali menunjukkan hasil positif. Dipimpin Kapolsek Bengalon, AKP Zarma Putra, tim kepolisian berhasi meringkus kurir barang haram ini di Segadur, Desa Sepaso Barat, Kecamatan Bengalon pada Senin (26/10/2020).

Keberhasilan tim kepolisian ini sendiri diakui AKP Zarma tak lepas dari laporan warga yang sebelumnya diterima Polsek Bengalon. Saat dilakukan penggeledahan di rumah tersangka, ditemukan bongkahan narkotika jenis sabu-sabu yang terbungkus dalam satu poket besar, seberat 47,25 gram.

"Saat ditemukan, sabu-sabu diletakkan di belakang kamar teman serumahnya, di dalam plastik warna biru. Tersangka beserta barang bukti langsung diamankan ke Mapolsek Bengalon guna penyidikan lebih lanjut," ungkapnya.

Dari pengakuan tersangka, yakni M Topan (25), narkoba jenis sabu yang ditemukan polisi itu baru ia ambil di depan gerbang, tepat di seberang SPBU di Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Sangatta Utara beberapa waktu lalu. 

Kepada polisi, Topan mengaku jika dirinya ditugaskan untuk mengantar sabu tersebut ke Kecamatan Sangkulirang dan diberi upah sebesar Rp 2 juta.

Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko menjelaskan, nilai sabu-sabu 47,25 gram tersebut jika dirupiahkan dapat mencapai sekira Rp 47 juta. Sedangkan kurir tersebut, diberi upah Rp 2 juta untuk setiap kali pengantaran.

Menurut keterangan tersangka, lanjut Welly, sabu tersebut didapat dari rekanannya di wilayah Sangatta. Namun saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai pelaku lain yang terlibat, maupun pemilik sabu-sabu tersebut.

"Kami masih melakukan pengembangan lebih lanjut," terang Welly dalam konferensi pers di Mapolres Kutim, Selasa (27/10/20) sore.