search

Pendidikan

Hetifah SjaifudianKompensasi Biaya Pendidikanuniversitas mulawarmanhmiUnmul

Jawab Keresahan Mahasiswa Kaltim, Hetifah Janji Perjuangkan Kompensasi Biaya Pendidikan

Penulis: Redaksi Presisi
Senin, 08 Juni 2020 | 853 views
Jawab Keresahan Mahasiswa Kaltim, Hetifah Janji Perjuangkan Kompensasi Biaya Pendidikan
Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian saat menerima audiensi bersama HMI FKIP Unmul yang digelar secara virtual. Senin (8/6/2020)

Samarinda, Presisi.co - Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian menjawab keresahan sejumlah mahasiswa di Kaltim terkait penurunan biaya pendidikan di tengah pandemi.

Saat audiensi bersama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) FKIP Universitas Mulawarman (Unmul), ia mengatakan bakal memperjuangkan beberapa pendapat mahasiswa terkait kompensasi biaya perkuliahan.

"Forum ini bukan forum mengambil keputusan, tetapi tetap bakal diperjuangkan yang penting tujuan utama kita disamakan dulu. Karena dalam mengambil kebijakan sangat penting menetapkan satu tujuan bersama," kata Hetifah saat audiensi bersama HMI FKIP Unmul, Senin (8/6/2020).

"Dalam konteks pendidikan kita sepakat bahwa konstitusi sudah memberikan amanat, yang menjadi kewajiban pemerintah untuk memenuhinya," tambahnya.

Dikatakan, dari beberapa pandangan mahasiswa tersebut akan dijadikan Hetifah asal fraksi Golkar itu sebagai basis fakta dan pengalaman untuk diajukan kepada Mendikbud.

"Apa yang teman-teman sampaikan menurut saya sangat valid karena yang disampaikan dari hati dan pengalaman sendiri. Dengan forum ini saya bisa mendapatkan tambahan berbasis fakta menjadi pertimbangan," ucapnya.

Dalam diskusi tersebut, Ketua HMI FKIP Unmul, Yudi Syahputra menyebut tak sedikit orang tua mahasiswa yang terpaksa dirumahkan, akibat pandemi ini. Persoalan ini, jadi masalah yang harus dipikirkan pemerintah, dalam mewujudkan tuntutan para mahasiswa terkait adanya kompensasi biaya pendidikan.

"Pemerintah harus segera menyelamatkan nasib rakyatnya. Beri jaminan kompensasi biaya pendidikan. Tak sedikit orang tua kami yang di PHK. Dan kami menilai ini relevan untuk memulihkan ekonomi saat kehidupan normal baru nanti," ujar Yudi Syahputra.

Editor : Oktavianus