Plt Direktur RSUD AWS : Tak Ada Terapi Khusus untuk Pasien Positif Corona
Penulis: Putri
Kamis, 19 Maret 2020 | 1.020 views
Samarinda, Presisi.co - 1 orang warga Samarinda positif terjangkit Covid-19 atau virus Corona. Diketahui, orang tersebut berasal dari 3 orang yang sebelumnya dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sedangkan 2 orang lainnya masih berstatus PDP.
Plt Dirut Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Wahab Sjahranie (RSUD AWS), dr David Masjhoer mengatakan bahwa ketiganya berada di ruangan yang sama yakni Ruang Tulip.
"Pasien dalam pengawasan intens oleh perawat yang dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD)," kata dr David, sapaannya saat konferensi pers di teras Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (18/3/2020)
Dr David menyampaikan kondisi pasien sendiri hingga saat ini sangat baik dan selalu kooperatif mengikuti protokol penanganan.
"Tidak ada terapi khusus untuk pasien positif Corona. Karena terapi khusus hanya dilakukan ketika pasien masih mengidap gejalanya saja," terangnya kepada awak media.
Disinggung mengenai kondisi salah satu pasien yang sudah positif terjangkit virus Corona namun masih satu ruangan dengan kedua lainnya yang berstatus PDP, dr David menyatakan bahwa ada perbedaan kamar.
"Itu dipisahkan. Masih di 1 ruangan namun berbeda kamar," sangkal dr David.
Ia menegaskan bahwa perawat yang intens memeriksa keadaan pasien juga ada 5 orang dan secara bergantian mengurus pasien.
"Untuk yang memberikan makanan, memeriksa keadaan, memberikan obat, dan lainnya itu berbeda-beda, dan sekali lagi para petugas medis dilengkapi APD," pungkasnya di akhir wawancara.