Penulis: Akmal Fadhil
Samarinda, Presisi.co – Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji, menegaskan komitmennya untuk menciptakan kemandirian pangan melalui pemberdayaan petani serta penguatan sektor pertanian di tingkat desa.
Seno Aji menyatakan bahwa konsep pertanian dan pembangunan desa harus segera dimatangkan agar terjadi peningkatan produktivitas. Ia juga menyoroti pentingnya Forum Desa (Fordesa) Nusantara sebagai peluang untuk mempercepat realisasi program ini.
“Ini akan menjadi prototipe. Kita tahu bahwa Kaltim masih mengalami kekurangan beras dalam jumlah besar,” ujar Seno dalam sambutannya di acara Fordesa Nusantara, Sabtu (15/3/2025).
Menurut Seno, Kalimantan Timur seharusnya mampu mencapai kemandirian pangan dengan memberdayakan petani secara maksimal.
“Kita ingin Kaltim mandiri dalam sektor pangan. Petani harus mendapatkan hasil yang optimal, dan kita harus turun langsung ke desa-desa serta kelompok tani untuk memastikan kebutuhan mereka terpenuhi,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa para petani di Kaltim perlu mendapatkan dukungan dalam bentuk pengembangan maupun sarana dan prasarana (sapras) yang memadai.
Seno menegaskan bahwa pemberdayaan petani tidak boleh diabaikan karena mereka adalah pilar utama dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
“Petani dan peternak yang membutuhkan harus segera mendapatkan bantuan. Tujuannya adalah agar mereka bisa bangkit dan mewujudkan kemandirian pangan dalam 4-5 tahun ke depan,” pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
