Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan kapasitas pemuda melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepemudaan yang diadakan di Aula eks Kantor Dispora Kaltim, Kompleks GOR Kadrie Oening, Samarinda, pada Selasa (5/11/2024).
Bimtek ini diikuti oleh 80 peserta yang terdiri dari pengurus Karang Taruna dari berbagai wilayah di Kaltim, dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan pemuda dalam memanfaatkan teknologi informasi.
Plh Kadispora Kaltim, Sri Wartini, menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran Karang Taruna dalam mengelola organisasi secara efektif, khususnya dengan pemanfaatan teknologi digital.
“Hari ini kita berikan bantuan untuk menghidupkan kembali Karang Taruna, serta memberikan wawasan tentang IT. Meskipun secara umum pemuda saat ini sudah paham IT, namun di sini kita ingin mengajarkan bagaimana menggunakan IT yang baik dan bijak,” kata Sri Wartini.
Dispora Kaltim menghadirkan berbagai narasumber berpengalaman dalam kegiatan ini. Zainal Arifin dari Fakultas Teknik Universitas Mulawarman (Unmul) memaparkan materi berjudul "Peran Teknologi Informasi dalam Membangun Generasi Emas Pemuda Indonesia," di mana ia menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan daya saing pemuda Kaltim dalam menghadapi tantangan global.
Selain itu, Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar, membawakan materi tentang kebijakan pemerintah provinsi dalam peningkatan kapasitas pemuda.
Kegiatan ini dipandu oleh Penyuluh Kepemudaan Bidang Pemberdayaan Pemuda Provinsi Kaltim, Rusli, yang bertindak sebagai moderator.
Melalui Bimtek ini, pemerintah Kaltim berharap agar para pengurus Karang Taruna dapat lebih berdaya dalam melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.
Dispora Kaltim juga melihat peran pemuda sebagai agen perubahan yang signifikan dalam pembangunan daerah, terutama dalam aspek sosial dan ekonomi.
“Kami berkomitmen mendukung program-program kepemudaan yang dapat mendorong pengembangan, pemberdayaan, dan penyadaran pemuda. Karena pada era sekarang, pemuda memegang peran penting sebagai agen perubahan,” tambah Sri Wartini.
Dispora Kaltim berharap pelatihan ini dapat memperkuat kapasitas para pemuda dalam memanfaatkan teknologi dan menjalankan organisasi secara profesional, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. (*)
Editor: Ridho
