Penulis: Rafika
Presisi.co - Basuki Hadimuljono resmi dilantik menjadi Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) definitif. Pelantikan mantan menteri PUPR itu dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2024).
Usai dilantik, Basuki membocorkan langkah-langkah yang akan diambil ke depannya dalam tahap lanjutan pembangunan IKN Nusantara. Selama 4 tahun ke depan, ia mengaku akan fokus membangun fasilitas yudikatif dan legislatif di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
"Kalau untuk ekosistem KIPP kan tinggal yudikatif dan legislatif. Jadi, yudikatif, eksekutif, dan legislatif sudah harus siap plus huniannya harus sudah siap, jadi 2028," katanya, sebagaimana diberitakan Suara.com.
Basuki memaparkan bahwa pembangunan fasilitas yudikatif dan legislatif telah dilengkapi dengan ekosistem yang mencakup infrastruktur dasar, seperti perumahan, perkantoran, serta kebutuhan pokok lainnya.
Tak hanya itu, Basuki juga mengaku akan mempercepat penyelesaian berbagai infrastruktur publik yang sebelumnya telah dilakukan prosesi peletakan batu pertama atau groundbreaking di era pemerintahan Presiden RI ke-7 Joko Widodo.
HIngga saat ini, sambungnya, upaya menggaet investor juga terus dilakukan demi memenuhi pembangunan IKN selama 4 tahun ke depan.
"Sampai dengan groundbreaking terakhir APBN Rp86 triliun, lalu investasi Rp58 triliun, itu di-groundbreaking terakhir sebelum tanggal 20 kemarin," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melaporkan capaian batch 1 pembangunan IKN sudah 94 persen rampung, sedangkan batch 2 mencapai 60 persen lebih rampung, dan capaian batch 3 hampir 40 persen rampung. (*)
Editor: Rafika
