Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) menjadi faktor penentu yang harus diamankan oleh pasangan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi dalam menghadapi koalisi gemuk Rudy Mas'ud-Seno pada Pilgub Kaltim 2024.
Wakil Ketua Bidang Hukum dan Perundang-undangan DPD PDI-P, Roy Indrayanto mengatakan, rekomendasi partai akan disampaikan bersamaan dengan Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus).
"Rekomendasi itu akan kita sampaikan nanti bersamaan dengan Rakerdasus. Jadi, sampai hari ini kami, pun belum mengetahui siapa yang akan direkomendasikan," ujar Roy pada Rabu, 17 Juli 2024.
Roy menjelaskan bahwa PDI-P, yang memiliki 9 kursi di DPRD Kaltim, masih menunggu perintah dari DPP untuk mengumumkan calon yang akan didukung. Rekomendasi ini akan diumumkan dalam Rakerdasus, yang jadwalnya masih menunggu arahan dari DPP.
"Kami adalah partai yang taat aturan. Apa perintah DPP, suka atau tidak suka, kami harus tunduk dan patuh," tegas Roy.
Saat ini, PDI-P telah membuka penjaringan dan ada tiga kandidat yang mendaftar, termasuk Rudy Mas’ud dan Isran Noor. Walaupun Mahyudin telah mengundurkan diri, namanya tetap dipertimbangkan dalam proses seleksi.
"Kami sudah membuka penjaringan dan ada tiga orang yang mendaftar, termasuk Pak Rudi Mas’ud, Pak Isran Noor, dan Hadi. Walaupun Pak Mahyudin sudah mengundurkan diri, namanya tetap masuk dalam penggodokan," jelas Roy.
Roy menambahkan bahwa PDI-P, sebagai partai pelopor dan terpimpin, selalu mengikuti perintah partai. Pengumuman resmi calon yang akan didukung akan dilakukan pada Rakerdasus yang akan dilaksanakan oleh DPD dan dipimpin oleh DPP.
Roy juga menanggapi pernyataan Hadi Mulyadi yang mengatakan ada sinyal dari PDI-P untuk menudukung duet petahana tersebut.
"Pak Hadi pasti akan melobi secara politik untuk mendapatkan rekomendasi. PDI-P akan mencari figur terbaik di antara yang ada," ujarnya.
Menurut Roy, semua calon akan dinilai berdasarkan kriteria tertentu dan rekam jejak mereka akan menjadi bahan pertimbangan.
"Kami pasti memberikan masukan kepada pimpinan, dan DPP akan melakukan kajian mendalam sebelum mengambil keputusan," tutupnya. (*)
Penulis: Gio
Editor: Ridho M
