search

Daerah

RS Muara BadakRendi SolihinKabupaten Kutai Kartanegara

Wabup Kukar Rendi Solihin Tinjau RS Muara Badak, Bakal Diresmikan Agustus 2024

Penulis: Pre01
Sabtu, 16 Maret 2024 | 509 views
Wabup Kukar Rendi Solihin Tinjau RS Muara Badak, Bakal Diresmikan Agustus 2024
Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin tinjau perkembangan pembangunan RS Muara Badak. (Dokumentasi Kominfo Kukar)

Tenggarong, Presisi.co - Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin kembali melanjutkan Safari Ramadan 2024. Safari Ramadan kali ini, Rendi mengecek secara langsung perkembangan pembangunan RS Muara Badak yang berada di Kecamatan Muara Badak, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Jumat (15/3).

Rendi optimistis RS Muara Badak sudah dapat beroperasi untuk pelayanan masyarakat.

 
"Dari peninjauan kami hari ini, pembangunan rumah sakit ini on the track, baik dari segi kualitas gedung dan sektor lainnya," ucapnya.
 
Berdasarkan laporan dan hasil peninjauan, RS Muara Badak akan diresmikan Agustus atau November 2024.

"Sekarang tengah dikerjakan untuk penyelesaian bangunan prioritas agar nantinya bisa dioperasionalkan pada akhir tahun, InsyaAllah pembangunannya berjalan lancar," sebutnya.

Di sisi lain, Rendi menjelaskan bahwa kelengkapan rumah sakit seperti alat kesehatan dan sumber daya manusia merupakan elemen penting selain sisi bangunan yang sudah diperbaiki.

"Mei-Juni alat kesehatan tiba di Muara Badak dan yang tak kalah penting yakni SDM-nya, serta untuk dokter sementara ini kita tempatkan di rumah sakit yang kita miliki, seperti di RS Parikesit," jelasnya.

Rendi memastikan bahwa proses pembangunan RS Muara Bdakan akan terus berjalan hingga 2025. RS Muara Badak sudah mulai proses pembangunannya sejak 2022 di tahap pematangan lahan.

"Lalu, di 2023 dimulai pembangunannya, berlanjut hingga ke 2024, di mana terdapat tujuh bangunan yang dikerjakan, seperti kantin hingga ruang rawat inap untuk ekonomi. Dan, di 2025 kembali dilanjutkan dengan pembangunan ruang rawat inap VIP, termasuk jalan lingkar di kawasan rumah sakit," kata Rendi.

 
Dia menyebut bahwa anggaran akan terus berjalan hingga 2025 dan sejauh ini sudah lebih Rp100 Miliar termasuk dengan alat kesehatan.

Selain mengecek progres pembangunan RS Muara Badak, Rendi Solihin juga melakukan buka puasa bersama dengan masyarakat di Masjid Al Istiqomah serta memberikan bantuan alat kelengkapan ibadah.