Komisi II DPRD Kaltim Nilai Kualitas Produk Non Migas Bisa Ditingkatkan
Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 12 Oktober 2023 | 722 views
Samarinda, Presisi.co - Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Nidya Listiyono menegaskan, saat ini sudah waktunya untuk fokus terhadap pengembangan produk non migas dan batu bara.
Menurutnya, dari produk-produk yang selama ini berkembang di Kaltim memiliki potensi yang tak kalah apik untuk berkontribusi terhadap pendapatan daerah apabila diberikan pengembangan.
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan, banyak produk ekspor non migas dan batu bara yang bisa ditingkatkan. Salah satunya dari sektor produk manufaktur seperti pakaian dan produk kreatif berupa kerajinan.
Sayangnya, dalam hal ini masih kurang tentang branding atau merk dagang dari produk tersebut. “Atau misalnya untuk produk makanan, seperti beras. Kita itu masih mendatangkan dari luar. Padahal kita punya beras sendiri, cuma belum ter-branding secara powerful,” ucap Nidya, Kamis (12/10).
Menurutnya, membangun branding produk bukan merupakan hal yang mudah. Hal itu memerlukan upaya komprehensif seperti penyajian kemasan yang menarik bahkan kualitas produk yang baik. Selain itu, membangun branding merupakan komponen yang tak dapat dilepaskan. Karena hal ini dari upaya menentukan bagaimana sebuah produk akan laris di pasaran.
“Saya minta ke pelaku usaha untuk bikin branding. Ini namanya strategi marketing. Kalau mau menaikkan keuntungan, value (nilai) juga harus dinaikkan. Otomatis, produksi dan kualitas juga harus dinaikkan. Sisanya soal waktu saja,” jelasnya.
Sejumlah produk khas Kaltim yang menurutnya dapat bersaing pada pasar ekspor seperti dari sisi manufaktur, ada kain perca, kapal penyelamat, dan setelan, ensemble, jas, blazer, hingga celana panjang pria. Terakhir di produk kreatif, ada kerajinan patung dan ornamen keramik, tas kulit, dan produk kulit lainnya.