Demi Meningkatkan Layanan ke Masyarakat, Operator SIAK Dapat Latihan Bimtek dari Pemkab Kutim
Penulis: Redaksi Presisi
Selasa, 11 Juli 2023 | 702 views
Sangatta, Presisi.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) meluncurkan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) beberapa waktu lalu.
Agar pelayanan SIAK meningkat, maka Disdukcapil Kutim menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) SIAK. Bimtek tersebut digelar selama dua hari, mulai tanggal 11 hingga 12 Juli 2023 itu. Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman membuka bimtek di Ruang Maloy Café, Hotel Royal Victoria, Sangatta (11/7/2023).
Orang nomor satu di Kutim ini menyebut, bahwa pelayanan Adminduk akan terus dilakukan oleh Pemkab Kutim. Pemerintah bahkan memberikan kemudahan melayani masyarakat. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat menekan kegiatan calo ketika mengurus adminduk.
“Sehingga masyarakat tidak lagi dimanfaatkan atau meminta para calo dalam kepengurusan Adminduk. Terutam mereka yang dari kecamatan untuk mengurus berkasnya di Kabupaten,” tutur Ardiansyah.
Dia mengatakan, hampir semua kecamatan di Kutim sudah bisa melakukan pelayanan adminduk. Namun, belum semua kecamatan yang dapat melakukan pelayanan adminduk (perekaman e-KTP).
Ardiansyah berharap, akhir tahun 2023 ini, alat perekaman sudah ada. Kepada para operator yang mengikuti Bimtek tersebut diharapkan bisa langsung menerapkan ilmu yang didapat. Kemudian disebar ke masing-masing kecamatan.
“Saya minta Disdukcapil berkoordinasi dengan Diskominfo, agar memaksimalkan jaringan internet di setiap kecamatan. Supaya SIAK dapat digunakan tanpa kendala,” pintanya.
Sebelumnya, Kepala Disdukcapil Kutim Jumeah menyebut Bimtek tersebut guna mewujudkan pelayanan yang mudah, cepat dan dekat dengan masyarakat. Sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati.
“Kita harus membuat pelayanan adminduk didekatkan di kecamatan-kecamatan, di seluruh wilayah Kutim. Dan dalam pelaksanaannya, kami (Disdukcapil) tidak dapat berjalan sendiri, diperlukan bantuan dan keterlibatan semua pihak. Khususnya, pihak kecamatan untuk membantu kami dalam mewujudkan apa yang menjadi tujuan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Kutim ini,” ucapnya.
Tujuan Bimtek ini untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada operator pelayanan Adminduk di kecamatan. Dalam hal ini, agar dapat mengoperasikan aplikasi-aplikasi yang digunakan dalam pelayanan adminduk.
“Memberikan pengatahuan tentang standar pelayanan adminduk yang nantinya diterapkan di kecamatan. Memberikan pengatahuan dalam menyusun laporan pelayanan di kecamatan. Memberikan ketrampilan terkait penanganan kendala teknis dalam pelayanan,” pungkasnya. (editor: jon)