Penulis: Redaksi Presisi
Presisi.co – Seorang Warga Negara Indonesia bernama Novita Kurnia Putri dikabarkan menjadi korban penembakkan di San Antonio, Texas, Amerika Serikat. Perempuan berusia 25 tahun itu dikabarkan tewas diberondong ratusan peluru karena salah sasaran.
Berdasarkan laporan kepolisian setempat, lebih dari 100 peluru ditembakkan ke rumah Novita. Novita sedang bekerja di kamar tidurnya. Namun dua orang remaja mengendarai mobil menembaki sejumlah rumah di kawasan tersebut termasuk rumah Novita.
Polisi melaporkan jika Novita tewas setelah peluru mengenai bagian kepala. Meskipun demikian, ia diduga sebagai korban salah sasaran. Pasalnya, dua pelaku, yang masih berusia 14 dan 15 tahun, disebut aparat hendak menyasar rumah tetangganya.
Lantas siapa itu Novia Kurnia Putri ? Apa yang dilakukan saat itu di Texas ? Dilansir dari Suara.com, jejaring Presisi.co, berikut adalah informasi selengkapnya.
Mengenal Novita Kurnia Putri
Novita Kurnia Putri merupakan WNI asal Semarang, Jawa Tengah. Ia tinggal di Jalan Pudaksari II, Pudakpayung, Semarang. Sebelumnya, Novi juga pernah tinggal di Jalan Kesatria, Jatingaleh, asrama bagi Tentara Nasional Indonesia. Berdasarkan informasi yang beredar, sang kakek ternyata adalah pensiunan tentara.
Novita adalah wanita berpendidikan tinggi. Ia pernah berkuliah Program Sarjana (S1) di Prancis dan Magister (S2) di Jerman. Studinya itu ditempuh dengan pendanaan beasiswa.
Novita juga kerap membagi momen dirinya saat tinggal di luar negeri. Ia diketahui menikah dengan seorang prajurit Angkatan Udara AS, Robert Brazil Jr. Setelah resmi menjadi istri, Novita menetap di Texas sejak 2020 silam. Di lingkungannya, Novita kerap disapa dengan Vita Brazil, sesuai nama akhir sang suami.
Di Amerika, Novita diketahui memiliki usaha aksesoris. Bisnisnya itu ditekuni baru sejak satu bulan lalu. Selain berwirausaha, ia juga diketahui bekerja di salah satu hotel di sana.
Hingga saat ini, pihak keluarga masih menanti kepulangan jenazah Novita ke Tanah Air. Selain itu, pihak Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) juga mengatakan jika mereka siap membantu proses pemulangan jenazah Novita ke Indonesia. (*)
Editor: Bella
