Dikabarkan Berselisihan, Panglima TNI dan KSAD Akhirnya Duduk Bareng di Rapat DPR RI
Penulis: Redaksi Presisi
Senin, 26 September 2022 | 685 views
Presisi. co – Hubungan Panglima TNI, Jendral Andika Perkasa dan Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD), Jendral Dudung Abdurachman, sempat dikabarkan retak. Mereka berdua disebut tidak akan pernah bertemu dalam satu agenda yang sama. Namun, rumor tersebut terjawab hari ini.
Dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI dan Kementrian Pertahanan, Andika dan Dudung akhirnya duduk bersama-sama di kursi barisan depan. Jarak antara keduanya hanya dipisahkan oleh Menhan, Prabowo Subianto.
Andika berada di sisi kanan Prabowo. Sementara Dudung berada di sisi kiri Prabowo. Momen tersebut memang langka. Keduanya diketahui jarang tampil bersama.
Dikutip dari Suara.com, jejaring Presisi.co, Komisi I DPR RI bahkan pernah menyoroti istilah fenomena ini. ‘Di mana ada Andika, di situ Dudung tiada’.
Pertemuan keduanya pun menjadi jawaban atas ketidakdisharmonisan diantara keduanya. Hal ini sebelumnya diingatkan oleh Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Rizaldi. Ia mengusulkan kedua jendral itu bertemu guna menebis kabar keretakan di publik.
"Sudahi hal ini, tampil di publik lah bersama Panglima, selesai sudah spekulasi publik ini, nggak usah sering-sering bilang kadang-kadang," kata Bobby kepada wartawan, Kamis (8/9/2022).
"Ke depan hendaknya segera selesaikan hal ini, muncul di publik bersama Panglima," kata Bobby.
Sebagai informasi, rapat tersebut diketahhui bakal membahas mengenai persetujuan rancangan kerja/rancangan anggaran (RKA) Pertahanan/TNI.
Selain Menhan dan Pangilma TNI, rapat tersebut dihadiri Sdua dari tiga kepala staf angkatan bersenjata. Yakni KSAD, Jendral Dudung, dan Kepala Staff Angkatan Laut, Laksamana Yudo Margono. Sementara Kepala Staff Angkatan Udara, Marsekal Fajar Prasetyo, masih diwakilkan.
"KSAU diwakilkan. Pal KSAU akan hadir menyusul," kata Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid membuka rapat. (*)