Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co - Pekan Kreatif Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2021 yang digelar Dinas Pariwisata Kaltim telah resmi dibuka oleh Wakil Gubernur, Hadi Mulyadi, Jumat, 19 November 2021 di mal City Centerum Samarinda malam tadi.
Kegiatan tersebut akan berlangsung selama tiga hari ke depan mulai tanggal 19 - 21 November 2021, dengan mempertunjukan produk-produk unggulan para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) di Kaltim.
Tak hanya itu, acara juga diselingi festival dan lomba, talk show di bidang feysen (fashion), hingga pertunjukan spesial oleh musisi asal Kota Samarinda pada pertengahan hari acara.
Adapun produk-produk unggulan para pelaku Ekraf dalam acara tersebut, telah tersedia di sepuluh tenant di mal City Centerum atas nama Dispar Kaltim, yang bakal mengisi acara Pekan Kreatif Kaltim 2021 hingga rampung.
Di antaranya adalah; tenant Cadio Tarompo Art Galeri yang menawarkan lukisan berjenis realis dan surealis, Desain Produk Polnes Negeri Samarinda, Dekranasda Kaltim dengan mengedepankan brand Manika Kaltim yang sudah diekspor lintas mancanegara, Komunitas Kreatif Muara Badak, Stand Barista, Batik Beras Basah Bontang, Marni Handcraft, Studio Musik 23, Dapoer Ikan Diana, serta Komunitas Kuliner Samarinda.
Dalam sambutannya, Hadi Mulyadi mengapresiasi kegiatan Pekan Kreatif Kaltim 2021 yang telah berhasil terselenggara. Ia menyatakan sangat menghargai peran masyarakat Kaltim yang terus berkreasi, meski berada di tengah pandemi Covid-19.
Pun orang nomor dua di Kaltim itu memberikan apresiasi khusus kepada Dispar Kaltim atas inisiatif memberikan beasiswa dan sertifikasi kepada pelaku usaha kreatif yang masih menempuh pendidikan.
"Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kaltim menurut saya sudah sangat luar biasa. Karena hampir seluruh instansi bergerak untuk mengembangkan berbagai sektor mulai dari pertanian, pariwisata, sampai pada ranah pendidikan. Bahkan, di PTSP itu kita menjadi 10 besar dengan dikeluarkannya Nomor Induk Berusaha (NIB) sebanyak 85 ribu terkait perizinan UMKM. Artinya, proses perizinan berjalan dengan baik," ucapnya di sela-sela acara.
Dengan banyaknya pelaku ekonomi kreatif, Hadi optimis sumber daya manusia di Kaltim tidak kalah dari luar. Hal ini membuat Kaltim dapat bergerak mandiri di tengah pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kaltim.
"(Kreatifitas) ini harga yang mahal. Mudah-mudahan insyaallah IKN tidak salah alamat. Kenapa tidak salah alamat? Karena ternyata anak muda di Kaltim ini sudah kreatif-kreatif," ujarnya.
Setelah memberikan sambutan, Hadi Mulyadi melihat langsung satu per satu tenant yang ada di acara Pekan Kreatif Kaltim 2021 tersebut.
Ia mencoba kacamata dari Desain Produk Polnes Negeri Samarinda, mengambil lukisan wajahnya yang dibuat oleh seniman asal Balikpapan, mencicipi kopi, hingga membeli produk dari Komunitas Kreatif Muara Badak, Kutai Kartanegara (Kukar).
Pada sela-sela acara Hadi pun ikut memeriahkan Pekan Kreatif Kaltim 2021 dengan memainkan alat musik andalannya, yaitu drum elektrik. Ia sempat mengiringi beberapa lagu seperti karya Shaggy Dog "Di Sayidan" hingga Dewa 19 "Separuh Nafasku". (*)
Editor: Yusuf
