Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co - Wali Kota Samarinda, Andi harun melantik puluhan pejabat baru untuk menduduki posisi eselon II hingga eselon IV di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda pada Senin, 25 Oktober 2021 di halaman parkir barat Balai Kota Samarinda.
Di kesempatan tersebut, Andi Harun melantik 3 pejabat eselon II, 6 orang eselon III, dan 83 orang eselon IV yang merupakan lurah dan kepala seksi di wilayahnya masing-masing.
Dua orang kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilantik, yakni Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) diisi oleh Wahyono Hadi Putro, sebelumnya merupakan pelaksana tugas (Plt) Kadisnaker Samarinda. Lalu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda ditempati oleh Suwarso, sebelumnya merupakan Camat Palaran. Ia menggantikan Plt Kepala BPBD Samarinda sebelumnya, Hambali.
Selain itu, Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, diisi oleh Ridwan Tasa yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sosial dan telah menjadi Plt Asisten I sejak awal Oktober 2021 menggantikan Tejo Sutarnoto yang usai masa baktinya.
Selain itu, pelantikan pejabat baru tersebut turut melantik 23 lurah baru beserta kepala seksi (Kasi) di lingkungan kelurahan yang juga resmi mengemban jabatannya pada hari ini.
Andi Harun berpesan agar pejabat yang baru dilantik itu dapat melaksanakan tugasnya secara maksimal. Khusunya dalam merealisasikan visi-misi Pemkot Samarinda di bawah kepemimpinannya.
Ia juga mengingatkan kembali tugas-tugas pejabat eselon II hingga IV untuk segera menertibkan administrasi di lingkungan lembaga dan wilayah yang mereka pimpin.
"Semua proses (pelantikan) sudah melalui tahapannya seperti rekomendasi dari KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara) dan analisa beban kerja serta kebutuhan penyegaran organisasi semuanya sudah kita lakukan," kata Andi Harun usai acara pelantikan kepada awak media.
Andi Harun menegaskan, beberapa tugas juga langsung diamanatkan kepada pejabat yang baru dilantik tersebut. Salah satunya adalah penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait dengan pelayanan publik. Kepada para pejabat diminta untuk mengedepankan integritas selama bertugas.
"Kita ingin tidak hanya mengirimkan program kepada masyarakat tetapi juga delivery, agar program tersebut sampai di masyarakat dan merasakan kehadiran pemkot di tengah warga," tuturnya.
Sementara itu, Asisten III Pemkot Samarinda, Ali Fitri Noor menyampaikan pelantikan pejabat eselon ini juga mempertimbangkan jabatan kosong di masing-masing lembaga dan wilayah yang dinilai telah ditinggal terlalu lama.
Meskipun masih ada OPD lainnya yang masih dipimpin oleh Plt dan belum ditetapkan secara definitif, Ali menyebutkan prosesnya telah berjalan dan akan menyusul dalam waktu dekat.
"Sebelumnya untuk eselon II, kami sudah adakan fit and propertes, untuk eselon III dan IV kami lihat dari track record nya saja dan sifatnya mutasi untuk penyegaran organisasi," ungkapnya menambahkan.
Ali juga mengakui, pelantikan pejabat baru ini termasuk tahapan dari rencana perampingan OPD yang juga akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Ini tahapannya kan berdasarkan kewilayahan, lurah dan eselon IV lainnya. Berikutnya penyetaraan pejabat struktural ke fungsional. Hari ini kami ambil rekomendasinya dari pusat," jelas Ali. (*)
Editor: Yusuf
