Penulis: Naldi Ghifari
Tenggarong, Presisi.co – Perusahaan batu bara di Kukar, PT Multi Harapan Utama (MHU) menyerahkan bantuan alat medis untuk penanganan pandemi di Kukar. Atas bantuan tersebut, Pemkab Kukar akan menggunakannya di Rumah Sakit Darurat Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Tenggarong Seberang.
Sekda Pemkab Kukar Sunggono menyebut, alat medis yang diterima berupa pulse oxymetri 70 unit, regulator oxygen 50 unit, masker medis 250 boks dan 2 ribu pcs. Kemudian tensimeter omron sebanyak 71 unit. "Alat medis dari PT MHU ini senilai Rp 250 Juta," ucap Sunggono.
Alat medis tersebut akan dikirim ke Rumah Sakit Darurat Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Tenggarong Seberang. Sebagian bisa digunakan terlebih dahulu di Wisma Atlet Stadion Aji Imbut, Tenggarong Sebrang.
Selain dari PT MHU, Sunggono juga mengharapkan bantuan dari perusahaan lain agar Rumah Sakit Darurat Gedung PKM segera beroperasi. "Saya harap nantinya perusahaan lain agar mengikuti membantu beberapa alat medis lainnya," ungkapnya.
Pemkab Kukar, sebut Sunggono, mengalami keterbatasan wewenang dan anggaran agar mekanisme anggaran bisa berjalan dengan baik. "Maka dari itu saya mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang berada di Kukar yang telah membantu Satgas Covid-19 Kukar dan pemkab," urai Sunggono.
Terpisah, Comdev PT MHU Muslim Gunawan mengaku ada rencana untuk memberikan bantuan lanjutan. Sebab ia tak ingin sampai di sini saja dalam membantu satgas Covid-19 dan masyarakat Kukar. "Kami mendapat perintah dari Kementerian ESDM untuk tetap memberikan bantuan," kata Muslim.
Diketahui, per 9 Agustus 2021, terdapat 130 kasus baru, 328 kasus sembuh, dan 7 kasus meninggal dunia. (*)
Editor: Rizki
