Pelajar asal Tenggarong Ini Ingin Segera Divaksin Setelah Dirawat di Wisma Atlet Kukar
Penulis: Naldi Ghifari
Sabtu, 07 Agustus 2021 | 1.458 views
Tenggarong, Presisi.co – Angka positif Covid-19 di Kukar masih terbilang tinggi. Bahkan ruangan di RSUD AM Parikesit tak mampu lagi menampung pasien. Pemkab Kukar membuka opsi perawatan di luar rumah sakit. Salah satunya di Wisma Atlet Stadion Aji Imbut Kukar. Irfian Fajar Islami, 16 tahun, adalah salah seorang yang pernah dirawat di sana. Kepada Presisi.co, ia menceritakan pengalamannya.
Fajar dinyatakan positif Covid-19 pada 21 Juli 2021. Tepatnya saat perayaan Iduladha. Dengan gejala ringan, ia dibawa ke Wisma Atlet untuk dirawat. Di sana, ia mendapat makanan tiga kali sehari dan diberikan obat. Ada juga olahraga dan zumba setiap Jumat pagi.
Fajar tak merasa kesepian di sana. Sebab ia bergaul dengan teman sekamar. Meskipun ada yang mengalami gejala berat, tapi mereka masih bisa bercengkerama. Dengan saling bertukar cerita itulah, ia berusaha menjaga kesehatan mentalnya dengan tidak berpikir terlalu berlebihan mengenai virus ini.
Salah satu momen favoritnya adalah ketika ia diperiksa oleh perawat bermasker yang menurutnya cantik. Itu yang membuatnya merasa nyaman dan diperhatikan. "Perawatnya cantik dan ramah membuat saya sampai salah tingkah," ungkap lelaki berusia 16 tahun itu.
Pada 31 Juli 2021, ia sudah dinyatakan negatif. Sebenarnya ia ingin sekali mendonorkan darahnya. Tapi menurut perawat, Fajar belum cukup umur. Bahkan ia belum bisa divaksin. Meski demikian, ketika usianya sudah 17 tahun nanti, ia sangat berminat untuk divaksin.
Dari pengalaman tidak menyenangkan terjangkit Covid-19 itu, ia menyebut, setiap pasien mesti menjaga kesehatan mental dan mampu beradaptasi di lingkungan fasilitas isolasi mandiri terpadu. "Alhamdulillah saya bisa sekolah daring lagi seperti sedia kala," pungkasnya.
Diketahui, angka kesembuhan Covid-19 di Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan peningkatan. Dari data per 6 Agustus 2021 ada 918 kasus sembuh. (*)