Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co – Gedung SMP 24 Jalan Pangeran Suryanata, Samarinda Ulu sering dilanda banjir. Setiap hujan datang, air menggenang dan meninggalkan lumpur.
Wali Kota Samarinda Andi Harun menyempatkan meninjau sekolah tersebut dan mencarikan solusi.
"Akan kami bantu dalam waku dekat. Nanti di APBD perubahan dimasukkan ke dana insentif daerah (DID)," ungkap Andi Harun.
Meski kebanjiran, Kepala SMP 24 Samarinda Umar menjelaskan, pada awal pembangunan gedung ini sebenarnya cukup ideal. Banjir mulai datang semenjak 10 tahun terakhir.
Umar menyebut lokasi gedung ini berada di cekungan atau bentang alam berbentuk melengkung ke bawah dari daerah sekeliling.
"Kalau ada rencana pemindahan juga tidak semudah itu. Butuh waktu, dana, dan pertimbangan lain. Lebih memungkinkan meninggikan bangunan dan drainase dilancarkan," paparnya.
Umar menyebut konsultan proyek yang bertanggungjawab memperbaiki gedung sekolahnya segera bekerja. Terutama membenahi drainase yang ada. Menurutnya, pembangunan fisik gedung kemungkinan dilakukan pada 2022. Menunggu APBD perubahan Samarinda. "Apakah bangunan ditingkat, ditinggikan, atau seperti apa, itu menunggu tahun depan," paparnya.
Saat ini, kata Umar, terdapat 20 rombongan belajar dalam satu kelas. Ada sekitar 600 siswa. Tapi aktivitas belajar saat ini berlangsung daring. Sehingga siswa tak terdampak langsung. (*)
Editor: Rizki
