search

Daerah

Dinkes SamarindaIsmed KusasihJadwal Vaksin Corona SamarindaCovid19 Samarinda

Tak Ingin Lansia Stres, Dinkes Samarinda Bakal Sosialisasi Pentingnya Vaksinasi Covid-19

Penulis: Jeri Rahmadani
Rabu, 24 Februari 2021 | 936 views
Tak Ingin Lansia Stres, Dinkes Samarinda Bakal Sosialisasi Pentingnya Vaksinasi Covid-19
Plt Kadinkes Samarinda, Ismed Kusasih

Samarinda, Presisi.co – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda akan melakukan sosialisasi terkait pentingnya vaksinasi Covid-19 bagi publik, khususnya lansia dan promosi kesehatan (Promkes) bagi warga Kota Tepian.

Hal itu disampaikan langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Kadinkes Samarinda, Ismed Kusasih, saat dihubungi Presisi.co via Whatsapp, Rabu (24/2/2021).

Menurutnya, untuk mengajak masyarakat khususnya pada lansia untuk ingin melakukan vaksinasi Covid-19, disebut Ismed pihaknya akan melakukan sosialisasi dan Promkes bagi warga Kota Tepian.

"Dengan sosialisasi dan Promkes," singkatnya pada Presisi.co melalui Whatsapp, Rabu (24/2/2021).

Ia melanjutkan, pembukaan pendaftaran vaksinasi Covid-19 tahapan kedua berdasarkan surat edaran nomor : 443/8054/100.02 yang dikeluarkan Plh. Wali Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin, menindaklanjuti arahan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) beberapa waktu lalu. Ismed menyebut strategi pelaksanaan vaksinasi di Samarinda sedikit terhambat sebab adanya perubahan.

"Kita baru dapat dari Jakarta tanggal 20, dari Kementerian. Bahwa Samarinda sebagai bagian daerah Ibu Kota Negara, untuk tahap kedua dapat bagian vaksinasi," ujar Ismed.

"Kan sebenarnya pada tahap kedua ini mulanya untuk pelayanan publik. Tetapi tiga hari yang lalu, tepatnya (20/2) bahwa Samarinda juga mendapatkan jatah vaksin. Jadi kita masih menyusun strategi, kalau ditanya bagaimana menggaet warga lansia untuk mengikuti vaksinasi," ujarnya lagi.

Dikatakan Ismed, vaksinasi di Samarinda memiliki dua sasaran. Pertama, sasaran pada pelayanan publik. Dan kedua, sasaran untuk lansia.

"Bukan dua tahapan ya," sambung Ismed.

Ismed pun menegaskan, bahwa tidak ada paksaan bagi para lansia untuk melakukan vaksinasi Covid-19.

"Emangnya kita negara komunis, paksa-paksa rakyat. Masa lansia dipaksa, tambah stress nanti," ketus Ismed.

Dibeberkan olehnya juga, diperkirakan jumlah lansia di Kota Tepian sendiri berkisar 30.000 orang lebih. Namun, untuk data pasti yang mendapatkan vaksinasi Covid-19, Ismed pun menyebut menunggu data dari pusat.

"Itu nanti datanya dari pusat," pungkasnya.

Belum pasti kapan sosialisasi dan Promkes tersebut dilaksanakan oleh Dinkes Kota Samarinda. Saat ini masih dalam tahap penyusunan.

"Masih disusun," tutup Ismed.