Pekan Ini, Pemkot Balikpapan Siapkan 2 Posko Rapid Antigen di Jalur Darat, Gratis ...
Penulis: Nur Rizna Feramerina
Senin, 18 Januari 2021 | 2.945 views
Balikpapan, Presisi.co - Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi menerangkan jika pihaknya berencana akan menyiapkan dua posko khusus untuk melayani rapid test antigen bagi para pendatang yang ingin masuk ke Balikpapan, baik menggunakan jalur darat ataupun laut.
Rencana tersebut, dikatkan Rizal dipicu oleh melonjaknya kasus Covid-19 Balikpapan. Per hari ini, Senin (18/1) dilaporkan ada 154 tambahan orang yang dinyatakan positif terpapar oleh virus corona. 31 orang diantaranya diketahui berasal dari luar daerah.
Dengan banyaknya jumlah pasien positif Covid-19 asal luar daerah Balikpapan, Rizal mengaku tengah mencermati jalur masuk ke Kota Beriman, sebutan bagi Balikpapan.
"Kita lagi cermati KTP luar daerah ini apakah masuk lewat darat, laut atau udara. Seharusnya lewat udara tidak lagi terjadi karena cukup ketat," jelasnya.
Secara khusus, rencana posko rapid antigen itu sendiri dikatakan Rizal akan ditempatkan di Km 23 dan wilayah Balikpapan Timur yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Kita lagi mempersiapkan nanti kita ada posko ya baik dengan dengan laut, dengan darat, mungkin nanti di pos km 23 dan di Balikpapan Timur akan kita pasang pos," kata Rizal.
Rencananya, rapid test antigen ini akan dilakukan secara acak kepada pendatang yang melewati posko KM 23 dan posko Balikpapan Timur tersebut.
"Nanti secara acak kita akan melakukan rapid antigen. Misalnya terjaring dan reaktif ya tidak diperkenankan masuk Balikpapan," tegasnya.
Namun, pemeriksaan rapid antigen kepada para pendatang ini tidak dilakukan setiap hari, tetapi secara acak karena keterbatasan waktu dan tenaga kesehatan.
"Ada pemeriksaan rapid antigen tetapi tidak setiap hari, kita acak karena akan memerlukan waktu dan petugas, jadi nanti tidak setiap hari jadi itu waktu tertentu," urainya.
Rizal pun memastikan rapid test antigen yang akan diberlakukan kepada pendatang ini tanpa dipungut biaya, dan rencananya akan mulai diberlakukan pada minggu ini.