Penulis: Nur Rizna Feramerina
Balikpapan, Presisi.co - Tim geologi dari STT Migas Balikpapan telah menginvestigasi Waduk Telaga Sari, Kamis, 20 Mei 2021. Investigasi awal ini berupa pemeriksaan visual dan wawancara terhadap warga sekitar.
Hasilnya, tim geologi menemukan dugaan adanya rembesan air di bawah waduk. Hal tersebut diungkapkan Abdi Supriyatno, dosen Teknik Geologi STT Migas Balikpapan. "Air keluar ke arah drainase itu. Tidak merembes ke pemukiman," jelas Abdi kepada Presisi.co.
Air yang terus mengalir di pintu tanggul disebutkan Abdi merupakan air rembesan dari waduk dan juga air dari hujan yang beberapa lalu.
Mengenai ketakutan warga dengan adanya banjir seperti 2007 silam, Abdi menyebut belum dapat melihat potensi tersebut. Sebab sebelum banjir terjadi, biasanya ada retakan pada dinding tanggul. Sementara pada temuan awal ini tidak ditemukan adanya retakan dinding tanggul. Warga mengaku tidak merasakan getaran atau suara air seperti yang terjadi sebelum banjir pada 2007. "Tapi warga diminta tetap waspada," jelasnya.
"Kami ingin mengetahui struktur di bawah waduk, duduknya di material seperti apa, kami belum tahu. Kalau kami sudah tahu akan lebih baik dan akan mendukung kesimpulan yang ada," lanjut Abdi.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menduga ada terowongan di bawah Waduk Telaga Sari. Sebab beberapa karung pasir yang dipasang ikut tertelan ke dalam waduk. "Mudah-mudahan dalam sebulan ini bisa tuntas ditangani," imbuhnya. (*)
Editor: Rizki
