Pimpinan Forum Purnawirawan TNI-Polri Nyatakan Sikap Soal Tuntutan Pemakzulan Wapres Gibran, Begini Keputusannya

Penulis: Rafika
13 jam yang lalu | 107 views

Presisi.co - Ketua Umum DPP Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI-Polri (Pepabri), Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, memimpin pertemuan dengan pimpinan sejumlah organisasi purnawirawan di The Wijaya Sembilan TWS, Jakarta Selatan, pada Jumat (2/5/2025).

Adapun organisasi purnawirawan yang hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya LVRI, PP AD, PP AL, PP AU, dan PP POLRI.

Dalam keterangannya, Agum menjelaskan bahwa ini digelar sebagai respons atas dinamika bangsa belakangan ini, terutama terkait sikap dari Forum Purnawirawan Prajurit TNI yang mendesak pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, reshuffle kabinet, serta penindakan terhadap pejabat yang ditengarai masih terikat dengan kepentingan Presiden RI ke-7, Joko Widodo.

"Kita bertemu untuk menyikapi kondisi bangsa akhir-akhir ini dimana ada sekelompok purnawirawan yang menyampaikan aspirasi namun ternyata mengundang kegaduhan," kata Agum dalam keterangannya, Sabtu (3/5/2025), dilansir dari Suara.com.

Agus menegaskan, pertemuan ini juga bertujuan menjaga soliditas di antara para purnawirawan, dengan tetap mengedepankan cara berpikir dan bertindak yang semata-mata demi kepentingan bangsa dan negara.

"Kita berkumpul untuk menjaga kekompakan para purnawirawan dengan berolah pikir dan olah tindak yang hanya ditujukan demi kepentingan bangsa dan Negara karena purnawirawan walaupun sudah selesai dalam tugas namun belum selesai dalam pengabdian," Agum menambahkan.

Di lain sisi, Agum menyayangkan kemajuan Indonesia yang dinilai cukup lambat padahal Indonesia memiliki potensi besar dari segi geografis, demografis, dan sumber daya alam. Namun, kemajuan bangsa justru terhambat oleh berbagai kegaduhan yang menurutnya tak perlu terjadi.

Sebenarnya, kata dia, tak ada alasan bagi Indonesia untuk tidak maju karena faktor geografi, demografi dan sumber daya alam yang mendukung.

"Tetapi kenapa bangsa ini lambat maju? Penyebabnya adalah karena terlalu banyak kegaduhan-kegaduhan yang tidak perlu," katanya.

Ditakan Agum, pihaknya menyerap masukan dari para pimpinan organisasi purnawirawan mengenai persoalan kebangsaan.

Secara khusus, Agum menyebut bahwa seluruh pimpinan sepakat untuk menghormati sosok Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno sebagai tokoh senior TNI yang masih aktif mengabdi kepada bangsa.

"Pimpinan PEPABRI, LVRI, PP AD, PP AL, PP AU dan PP POLRI bersepakat untuk selalu menjaga dan menghormati keberadaan beliau sebagai satu-satunya tokoh TNI yang masih ada dan tetap mengabdi sepenuhnya pada bangsa dan negara," katanya.

Di akhir pertemuan para pimpinan organisasi purnawirawan menyampaikan pernyataan sikap bersama yang dibacakan oleh Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Pjs. KeTum PP AD. Berikut 5 poin pernyataan sikap mereka :

1. Wadah purnawirawan TNI-Polri yang resmi adalah PEPABRI, LVRI, PP AD, PP AL, PP AU dan PP POLRI.
2. Solidisas TNI-Polri merupakn jaminan bagi tegaknya dan utuhnya NKRI, oleh karena itu diperkukan konsolidasi yang terus menerus.
3. Purnawirawan TNI Polri walaupun udah purnatugas tapi belum purna pengabdian, tetap berpedoman pada sapta marga, sumpah prajurit, dan tribrata, sehingga purnawirawan tetap setia dan taat pada konstitusi.
4. Purnawirawan TNI-Polri mendung sepenuhnya program pemerintah sesuai dengana asa cita
5. Purnawirawan TNI-Polri mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama mendung kelancaran pembangunan nasional. (*)

Editor: Rafika