Irma Suryani Bantah Tuduhan Politik Uang di Kampanye Isran-Hadi
Penulis: Giovanni Gilbert Anras
10 jam yang lalu | 119 views
Samarinda, Presisi.co – Irma Suryani, menepis tudingan politik uang yang diarahkan padanya saat kampanye akbar pasangan calon Isran-Hadi di Dome Balikpapan pada Sabtu, 16 November 2024 lalu.
Tuduhan tersebut muncul setelah video yang memperlihatkan dirinya membagikan uang dari atas panggung beredar luas di media sosial.
“Saya membantah melakukan politik uang, karena itu uang-uang saya sendiri,” ujar Irma kepada awak media pada Selasa, 19 November 2024.
Irma menegaskan, tindakannya murni sebagai bagian dari kebiasaannya dalam berbagai acara, bukan upaya untuk mempengaruhi pemilih. Ia juga menyatakan kehadirannya di kampanye tersebut hanyalah sebagai simpatisan, bukan anggota tim kampanye pasangan calon Isran-Hadi.
“Posisi saya di sana bukan sebagai tim kampanye, tapi sebagai simpatisan saja,” imbuhnya.
Irma juga menolak tindakannya melanggar aturan Pilkada, karena tidak ada ajakan langsung kepada penonton untuk memilih pasangan tertentu. Ia menyebut laporan tersebut sebagai bentuk pembatasan ekspresi di tengah pesta demokrasi.
“Kenapa kok dikit-dikit melapor? Saya tidak takut. Ini pesta demokrasi, semua orang bebas berekspresi,” tegasnya.
Menanggapi laporan yang diajukan Tim Hukum pasangan calon Rudy-Seno ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), kuasa hukum Irma, Jumintar Napitupulu mengatakan, tindakan kliennya tidak memenuhi unsur politik uang.
“Tindakan itu bukan termasuk money politics. Kita harus pahami bahwa politik uang mengandung unsur pengarahan pemilih untuk calon tertentu, dan dalam hal ini sama sekali tidak ada,” jelas Jumintar. (*)