search

Berita

Kecelakaan tol cikampekMobil Grand Maxkecelakaan beruntun Tol Cikampek KM 58Grand Max Tol Cikampek

Namanya Dicatut di STNK Pemilik Grand Max Maut Tol Cikampek, Setiawan Bingung: Saya Nggak Punya Mobil

Penulis: Rafika
Senin, 08 April 2024 | 957 views
Namanya Dicatut di STNK Pemilik Grand Max Maut Tol Cikampek, Setiawan Bingung: Saya Nggak Punya Mobil
Setiawan Budidarma (62) membantah sebagai pemilik mobil Daihatsu Gran Max, kendaraan yang terlibat kecelakaan di KM 58 Tol Cikampek, Karawang, Jawa Barat pada Senin (8/4/2024) pagi. [IST]

Presisi.co - Tabrakan beruntun terjadi di KM 58, jalur contra flow, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan maut tersebut melibatkan 3 kendaraan, yaitu Daihatsu Gran Max, Daihatsu Terios, Bus Prima Jasa. Akibat insiden tersebut, sebanyak 12 orang yang merupakan penumpang mobil Grand Max tewas. 

Terjadinya kecelakaan tersebut diduga akibat ulah mobil Grand Max yang dikabarkan travel gelap alias bodong. Sebab, para penumpang belakangan diketahui berasal dari alamat yang berbeda-beda.

Setelah melakukan penelusuran, polisi menemukan fakta yang cukup mengejutkan. Mobil yang hangus terbakar itu tercatat dimiliki oleh Yanti Setiawan Budi Dharma warga Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, berdasarkan data yang tertera di STNK.

Namun, sosok yang bernama Setiawan tersebut justru kaget ketika dirinya disebut sebagai pemilik mobil Gran Max yang terlibat kecelakaan beruntun di tol Cikampek KM 58. Dirinya mengaku bingung mengapa namanya dicatut sebagai pemilik kendaraan tersebut.

"Saya pun tidak ada punya mobil Grand Max, nggak punya. Mobil nggak punya, yang ada gerobak-gerobak es buah," ungkap Setiawan saat disambangi awak media di rumahnya, Senin (8/4/2024), disadur dari Suara.com.

"Korban kecelakaan di mana, Karawang apa, Saya tidak tahu sampai mobilnya kebakar," tambah dia.

Ditambah lagi, Setiawan menegaskan bahwa namanya hanya Setiawan Budi Dharma, bukan Yanti Setiawan Budi Dharma. Ia juga tak kenal dengan sosok yang bernama Yanti.

"Saya juga kaget, kok ada nama Yanti dan di belakangnya nama saya. KTP-nya, fotonya juga. Saya bilang, saya Setiawan Budi Dharma alamatnya di sini tapi yang namanya Yanti saya tidak pernah kenal," kata Setiawan.

Setiawan pun kaget setengah mati saat diinterogasi oleh rombongan polisi.

"Kaget banget. Perut saya sampai mual, kerongkongan kering, perut keram ini dan kaki gemetaran. Ya kaget ada polisi banyak-banyak. Saya bilang, nggak ada hubungan saya sama Yanti ini," tegasnya.

Sebagaimana diketahui kecelakaan maut yang melibatkan bus, Gran Max dan Terios terjadi di KM 58 Tol Cikampek arah Jakarta sekitar pukul 07.04 WIB pagi ini. Ketika itu mobil Gran Max yang berada di jalur contra flow menabrak bus dari arah berlawanan lalu mengenai Terios.

Akibat kecelakaan tersebut mobil Grand Max dan Terios terbakar. Selain korban meninggal dunia, ada dua korban yang menderita luka berat dan ringan. (*)

Editor: Rafika

Baca Juga