search

Lifestyle

tehbolehkah minum teh saat sahurbulan ramadantips sahur

Hati-hati! Minum Teh Saat Sahur Ternyata Tidak Dianjurkan, Kenali 5 Dampak Buruknya Berikut Ini

Penulis: Rafika
Minggu, 17 Maret 2024 | 314 views
Hati-hati! Minum Teh Saat Sahur Ternyata Tidak Dianjurkan, Kenali 5 Dampak Buruknya Berikut Ini
Ilustrasi teh. (freepik)

Presisi.co - Teh menjadi salah satu minuman andalan yang kerap dikonsumsi sebagian besar masyarakat Indonesia saat sahur. Segelas teh memang bisa membuat tubuh terasa nyaman dan hangat di pagi hari yang masih dingin. Namun, teh ternyata tidak dianjurkan, lho, untuk diminum ketika sahur.

Teh sendiri merupakan minuman yang kaya akan antioksidan, seperti polifenol dan katekin, yang memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan fungsi otak, serta melindungi tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas.

Selain itu, teh juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta memiliki sifat menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi.

Hanya saja, jika diolah dengan cara yang salah, meminum teh justru akan memicu risiko munculnya sejumlah masalah kesehatan. Berikut masalah kesehatan yang mungkin akan muncul jika kamu mengonsumsi teh saat sahur:

1. Efek Diuretik

Salah satu alasan utama mengapa minum teh tidak dianjurkan saat sahur adalah karena sifat diuretiknya. Teh mengandung kafein, yang dapat meningkatkan produksi urine dalam tubuh.

Saat berpuasa, tubuh cenderung kekurangan cairan karena tidak ada asupan makanan atau minuman selama berjam-jam. Minum teh di pagi hari saat sahur dapat menyebabkan rasa haus berlebihan dan memperburuk dehidrasi karena tubuh kehilangan cairan tubuh melalui urin.

2. Gangguan Pencernaan

Teh juga mengandung zat yang disebut tanin. Jika kadar tanin dalam teh cukup tinggi, maka dapat menyebabkan mual jika diminum saat perut kosong. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko gangguan pencernaan seperti perut kembung, gas, atau gangguan lambung lainnya.

3. Mengganggu Penyerapan Nutrisi

Asupan tanin berlebihan juga dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh. Apalagi, ketika teh diminum berbarengan dengan makanan sahur. Hasilnya, makanan yang kita makan tidak mampu menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh tubuh.

4. Kekurangan Nutrisi

Jika kamu mengonsumsi teh manis dalam jumlah banyak, maka tubuhmu akan terasa kenyang sesaat dan kenginan untuk mengonsumsi makanan lain cenderung akan berkurang. Hal ini dapat menyebabkan rasa lapar, lemas, atau mengantuk yang cukup ekstrem saat menjalankan ibadah puasa

5. Mengganggu Tidur

Bagi beberapa orang, tidur kembali setelah sahur diperlukan agar waktu tidur mereka tercukupi. Khususnya jika akan melakukan aktivitas yang padat di siang hari. Namun, kamu bisa saja susah tidur setelah sahur jika meminum teh. Pasalnya, teh juga mengandung kafein yang bisa membuatmu tetap terjaga.

Jika kamu tetap ingin meminum teh saat sahur, perhatikan tips-tips menurut Alodokter di bawah ini:

  • Pilih teh yang mengandung sedikit kafen, seperti teh chamomile, teh roibos, atau teh peppermint.
  • Jangan tuangkan terlalu banyak gula atau susu ke dalam teh.
  • Minum teh setidaknya satu jam setelah makan agar tak menganggu proses penyerapan zat besi dalam tubuh.

Nah, itu dia ulasan mengenai alasan mengapa minum teh tidak dianjurkan saat sahur. Semoga bermanfaat! (*)

Editor: Rafika