search

Advetorial

DPRD Kaltim

Peringati Hari Kelahiran Pancasila, Ananda Moeis Sebut Gotong Royong Sebagai Semangat Perjuangan

Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 01 Juni 2023 | 123 views
Peringati Hari Kelahiran Pancasila, Ananda Moeis Sebut Gotong Royong Sebagai Semangat Perjuangan
Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim, Ananda Emira Moeis yang menyebut pentingnya peringati hari Lahir Pancasila setiap 1 Juni. (istimewa)

Samarinda, Presisi.co - Keputusan Presiden RI, Joko Widodo, untuk menetapkan tanggal 1 Juni sebagai Hari Libur Nasional dalam rangka merayakan kelahiran Pancasila memiliki tujuan yang sangat berarti.

Salah satu tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk merayakan momen penting lahirnya ideologi Negara.
Langkah ini diambil oleh pemerintah sebagai upaya agar seluruh bangsa Indonesia dapat mengingat dan mengenali akar-akar Pancasila. Hal ini diharapkan dapat terus diteruskan dari masa ke masa, dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Dengan demikian, keberlanjutan dan keabadian nilai-nilai Pancasila dapat terus diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Tidak mengherankan bahwa anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim, yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Timur (Kaltim), yaitu Ananda Emira Moeis, secara konsisten mendorong seluruh bangsa Indonesia untuk terus menghormati sejarah Pancasila.

Menurut Ananda Emira Moeis, sangatlah penting agar masyarakat tidak melupakan landasan negara mereka.

"Ilustrasinya begini, jangan sampai kita hanya menjadikan Hari Lahir Pancasila sebagai alasan untuk libur nasional dan hanya itu. Jangan berpikir begitu. Hari Lahir Pancasila memiliki makna sejarah yang sangat mendalam bagi kita semua," kata Ananda Emira Moeis usai mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila pada Kamis, 1 Juni 2023, di Halaman Kantor DPD PDI Perjuangan Kaltim, Jalan A. Wahab Syahranie, Samarinda.

Pada kesempatan tersebut, dia mengingatkan bahwa upacara peringatan Hari Lahir Pancasila ini tidak sekadar seremoni rutin. Maknanya jauh lebih dalam.

Ini karena upacara tersebut berfungsi sebagai pengingat bagi seluruh bangsa Indonesia akan perjuangan para proklamator dan semua yang terlibat dalam perjuangan tersebut.

"Para pejuang kita telah berjuang untuk meraih kemerdekaan Indonesia dan membangun dasar-dasar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang kita cintai. Semua ini harus kita jaga dengan baik ke depannya," ujar Ananda Emira Moeis.

Menurut politikus muda Kaltim ini, langkah untuk menjaga agar Pancasila tetap hidup dan berkembang di dalam hati setiap warga Indonesia adalah dengan mengintegrasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Ananda Emira Moeis mendorong masyarakat untuk menjadikan Pancasila sebagai panduan dalam berbangsa dan bernegara.

"Marilah kita jadikan Pancasila sebagai gaya hidup kita, karena Pancasila adalah satu-satunya dasar negara kita. Ingatlah, semangat gotong royong adalah semangat Indonesia. Jadilah bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Sekali lagi, PDI Perjuangan Kaltim mengucapkan selamat merayakan Hari Lahir Pancasila pada tanggal 1 Juni 1945," tutur Nanda, sapaan akrabnya.
(*)

Penulis: Redaksi