search

Internasional

Pesawat kecelakaan di MalaysiamalaysiaPilotKecelakaan Pesawat

Mengharukan! Pesan Terakhir dari Pilot Pesawat Jatuh di Malaysia kepada Sang Ibu

Penulis: Rafika
Jumat, 18 Agustus 2023 | 788 views
Mengharukan! Pesan Terakhir dari Pilot Pesawat Jatuh di Malaysia kepada Sang Ibu
Ilustrasi Pesawat. (Sumber: Pexels/Pixabay)

Presisi.co - Sebuah kecelakaan pesawat terjadi di Malaysia pada Kamis (17/08/2023) kemarin. Insiden ini terjadi di jalan raya Slangor, Malaysia, sekitar pukul 14.40 waktu setempat

Pesawat jatuh tersebut merupakan pesawat Beechcraft Model 390 (Premier 1) yang dikemudikan oleh Pilot Shahrul Kaman Roslan beserta kopilot Heikal Aras Abdul Azim.

Mengetahui pesawat akan jatuh, Shahrul menyempatkan diri mengucapkan salam perpisahan untuk sang ibunda tercinta, Mahanum Ismail.

"Adik sayang mama," ucap Shahrul lirih, dikutip dari CNA.

Mendengar salam perpisahan dari sang putra tercinta, hati Mahanum hancur berkeping-keping. Ia mengaku perkataan itu terus terngiang-ngiang di benaknya.

"Dia adalah anak laki-laki mama dan terakhir kali saya berbicara dengannya adalah ketika saya dirawat di rumah sakit (Militer Tuanku Mizan), sehari sebelum saya menjalani operasi... sebelum menutup telepon, dia mengatakan kepada saya bahwa dia mencintai saya," katanya sambil menahan tangis, sebagaimana diberitakan oleh CNA.

Selanjutnya, Mahanum menuturkan Shahrul meninggalkan seorang istri dan empat anak-anak yang bahkan belum menginjak usia remaja. Anaknya yang terkecil berusia tiga tahun, sedangkan si sulung berusia 12 tahun ketika ayah mereka meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.

Untuk diketahui, pesawat yang dipiloti Shahrul ini terbang dengan rute dari Bandara Internasional Langkawi menuju Bandara Sultan Abdul Aziz Shah di Kuala Lumpur. Namun, beberapa saat sebelum mendarat, pesawat dikabarkan terbang keluar dari rute, hingga akhirnya jatuh ke jalanan di Slangor.

Insiden tragis ini tercatat menewaskan setidaknya 10 orang. Pesawat tersebut diisi oleh 2 kru dan 6 penumpang. Adapun 2 lainnya adalah pengendara yang sedang melintas di jalan raya ketika insiden ini terjadi. (*)

Editor: Rafika