Penulis: Presisi 1
Presisi.co, Balikpapan - Pasca dibobolnya sel tahanan Polresta Balikpapan pada Sabtu (31/12/2022) kemarin, pihak kepolisian lantas melakukan pemburuan terhadap 11 orang tahanan.
Dari pengejaran itu, tiga di antaranya lebih dulu diamankan petugas. Yakni YG, US dan AZ di hari kejadian. Setelah tiga orang tersebut, polisi kembali mengamankan dua lainnya.
Yakni BM dan DL bersama seorang perempuan berinisial NJ. Ketiganya diamankan dalam pelariannya di sebuah Langgar Baiturahman di jalur poros Bontang-Sangatta, Kutai Timur (Kutim) pada Minggu (1/1/2023) kemarin.
“Iya, sudah kita amankan lagi dua tahanan bersama seorang perempuan yang merupakan istri dari salah satu pelaku,” ungkap Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Thirdy Hadmiarso, Senin (2/1/2023).
Dengan demikian, kini pihak kepolisian telah menangkap 5 dari 11 tahanan buron yang membobol sel tahanan Polresta Balikpapan. Sementara itu, yang masih dalam buruan petugas adalah RR, MQ, RE, OD, RY dan AR.
“Masih terus kita lakukan pengejaran terhadap sisanya hingga saat ini,” singkatnya.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yusuf Sutejo menambahkan, perempuan berinisial NJ yang turut diamankan petugas diduga adalah pelaku penyelundupan gergaji besi yang digunakan para pelaku untuk membobol sel tahanan Polresta Balikpapan.
“Iya satu wanita yang kita amankan adalah istri saudara BM pada saat penangkapan kemarin. Istri saudara BM diduga yang membawa gergaji besi kepada tersangka BM pada waktu kejadian,” ucap Kombes Pol Yusuf.
Kendati telah mengetahui penyelundup gergaji besi, namun Kombes Pol Yusuf masih belum bisa membeberkan otak dari penyelundupan tersebut. Apakah hal itu merupakan inisiatif NJ atau dirinya disuruh oleh BM sang suami.
Untuk memastikan perihal tersebut, kini NJ dan BM beserta DL telah digelandang kembali menuju sel tahanan Polda Kaltim untuk menjalani hukuman dan pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini mereka seluruhnya telah di tahanan di Polda Kaltim untuk pemeriksaan lebih lanjut," urai Kombes Pol Yusuf.
Diketahui, kejadian pembobolan sel tahanan Polresta Balikpapan itu terjadi di penghujung 2022, sekira pukul 00.00 Wita hingga 01.00 Wita. Para tahanan tersebut berhasil membobol dengan cara memotong teralis di ventilasi ruang tahanan menggunakan gergaji besi.
Setelah membuat celah untuk melarikan diri, 11 tahanan itu lantas menggunakan kain sarung untuk memanjat dinding ruangan. Kemudian, 11 tahanan itu lari dan memanjat dinding tembok di bagian belakang halaman Polresta Balikpapan.
Dari pelarian itu, polisi lantas bergerak cepat dan hanya hitungan jam, tiga pelaku YG, US dan AZ langsung kembali diringkus petugas yang masih berada disekitar Kota Balikpapan. (JRO)
Editor: Rizki
