Penulis: Redaksi Presisi
Presisi.co – Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mencabut Sekertaris Daerah, Marullah Matali. Kebijakan itu direspons dengan kecaman dari organisasi masyarakat Betawi.
Dilansir dari Suara.com, Ketua Umum Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), Abdul Ghoni, mengaku geram dengan Heru mencopot Marullah Matali. Menurutnya, pencopotan itu berarti Heru tidak menghargai anak Betawi.
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra ini pun menilai Heru seharusnya tidak semena-mena mengambil keputusan. Ia mengatakan masyarakat Betawi kecewa dengan Heru.
“Saya sebagai putra Betawi dan juga Ketua Umum Forkabi kecewa sama Heru. Heru tidak boleh semena-mena. Harus ada etika. Saya (kami) tersinggung,” ujar Ghoni, Ahad, 4 November 2022.
Ghoni kemudian menjelaskan sejak era pemimpin sebelumnya, mulai dari Joko Widodo, Ahok, hingga Anies Baswedan, jabatan Sekertaris Daerah selalu diisi oleh putra Betawi. Alhasil, pencopotan Marullah, sebutnya, sudah membuat ketengangan di masyarakat.
Apalagi, Heru bukan Gubernur yang dipilih rakyat, melainkan pejabat sementara yang dipilih oleh Presiden Jokowi. Ia tidak menerima Marullah dicopot dengan alasan apapun.
“Ini merupakan penghinaan bagi warga Betawi. Sejak dulu enggak ada tuh, Gubernur DKI mengganti Skedaprov dengan Pelaksana tugas (Plt). Rusak. Saya tersinggung,” ungkapnya.
Sebelumnya pada Jumat, 2 November 2022, Heru Budi Hartono dikabarkan melantik Uuus Kuswanto sebagai Penjabat Sekertaris Daerah DKI Jakarta dan Masrullah Matali, Sekda sebelumnya, sebagai Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan dan Pariwisata.
Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah jabatan dilakukan secara tertutup di Balai Kota Jakarta. Berdasarkan pantauan Suara.com, awak media tidak diperkenankan mendekat ke tempat pelantikan tersebut.
Namun dalam keterangan resminya, Heru menjelaskan kebijakan tersebut diambil sebagai langkah Pemprov DKI Jakarta dalam mengupayakan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat. Ia berterima kasih atas kinerja Marullah Matali yang sudah menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta sejak awal 2021.
"Kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Bapak Marullah Matali atas kinerjanya, pengorbanannya, dalam memimpin ASN di DKI Jakarta. Semoga amanah baru ini bisa semakin mengoptimalkan pelayanan kita kepada masyarakat," tandasnya. (*)
Editor: Bella
