Penulis: Nur Rizna Feramerina
Balikpapan, Presisi.co - Pemandangan berbeda tampak pada vaksinasi Covid-19 di SMP 5 Balikpapan, Rabu 14 Juli 2021. Gubernur Kaltim Isran Noor yang hadir di lokasi vaksinasi mendadak jadi tenaga kesehatan.
Isran yang hadir dengan menggunakan kaos putih dan bertopi hitam ini menyuntik vaksin terhadap salah satu siswi bernama Dias Adinda Putri.
Perempuan 12 tahun itu pun kaget lantaran disuntik langsung oleh orang nomor wahid di Benua Etam itu. "Kaget. Enggak sakit sih pas disuntik. Habis disuntik juga enggak merasa apa-apa," jelas Dias.
Sebelumnya, Isran yang meninjau lokasi vaksinasi ini secara spontan menawarkan jasanya menyuntik Dias. "Mau saya yang vaksin? Sini saya yang suntikkan," kata Isran kepada Dias sembari meminta alat suntik kepada nakes.
Alat suntik yang diberikan oleh nakes, langsung ditujukan ke lengan kiri atas Dias. Proses penyuntikan berlangsung tanpa hambatan.
Kepada awak media, Isran mengaku bisa menyuntik vaksin kepada pasien. "Saya ini tukang suntik. Bisa bahaya kalau saya yang menyuntik, bisa positif," seloroh Isran diiringi gelak tawa orang sekitar.
Isran memastikan belum ada rencana menggelar belajar tatap muka di Kaltim. Sebab, hingga saat ini angka kenaikan kasus Covid-19 di Kaltim melonjak tinggi. Meski, vaksinasi terhadap kelompok pelajar telah dimulai. "Saya kira masih belum (bisa belajar tatap muka), karena vaksinasi baru dimulai hari ini. Sementara untuk suntikan kedua kira-kira sebulan lagi. Sedangkan ini sudah Juli, mestinya sudah dilaksanakan PTM, tapi kelihatannya kondisinya belum memungkinkan di seluruh Kaltim meski ada yang zona hijau," tegasnya. (*)
Editor: Rizki
